Hukum Dan Kriminal

Faridawaty: Kami Tetap Berprasangka Baik, Biarkan Proses Hukum Berjalan

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ditetapkannya Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dan istri yang juga Anggota DPR RI, Ary Egahni Ben Bahat sebagai tersangka kasus tipikor oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (28/03/2023), mendapat perhatian dari Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kalteng Hj Faridawaty Darland Atjeh.

“Sesuai petunjuk DPP, yang bersangkutan diberikan waktu yang luas untuk mengikuti proses hukum yang ada. Karena ini merupakan permasalahan sebelum beliau menjadi Anggota DPR RI dari Partai NasDem,” kata Faridawaty.

Lebih lanjut disampaikan Faridawaty, jika manusia adalah tempatnya salah dan khilaf, dan hal ini bisa saja menimpa pejabat manapun. Pihaknya memang prihatin dengan kondisi ini, namun roda organisasi tetap berjalan seperti biasa, dan pihaknya tetap melaksanakan tugas-tugas yang harus di jalankan sebagaimana sudah tersusun dan berjalan sebelumnya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Diinformasikan Pimpinan Pusat, jika yang bersangkutan saat ini telah mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI. Itu agar yang bersangkutan dapat sepenuhnya fokus dan konsen menghadapi proses hukum yang sedang berjalan, dan kami hormati itu. Insya Allah kami tetap istiqomah menjalankan roda organisasi ini,” ujar Faridawaty.

Terkait permasalahan yang sedang menimpa Ary Egahni Ben Bahat, Faridawaty menyampaikan jika pihaknya tetap berprasangka baik dan menyerahkan penuh proses hukum kepada aparat negara yang menangani.

“Bagaimanapun beliau juga pernah memberikan hal-hal baik kepada banyak orang di Kalimantan Tengah, di Kabupaten kapuas pada umumnya, yang tentu tidak serta merta kita lupakan karena 1-2 persoalan yang sebenarnya bisa saja terjadi kepada siapapun,” beber Faridawaty.

Atas permasalahan yang terjadi, Faridawaty meminta kepada semua untuk mengambil hikmah sebagai pembelajaran hidup. Sehingga kita semua senantiasa mengingat Allah dan cara Allah menegur dan menyayangi kita bisa dengan cara yang terasa menyakitkan bagi kita.

“Saya menghimbau, agar berita seperti ini bisa tetap berpegang pada norma-norma kepatutan sambil mempertimbangkan perasaan anak-anak dari keluarga yang sedang menghadapi pencobaan hidup dari Tuhan YME. Dan saya berharap, seluruh kader partai kami agar belajar dari peristiwa ini, dan ke depan bisa lebih bijak dan berhati-hati serta tidak melampaui apa yang sudah menjadi hak nya masing-masing,” pesan Faridawaty. (pra

Related Articles

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co
Back to top button