Hilang 10 Jam, Jasad Korban Buaya Sungai Arut Ditemukan
PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Setelah dilakukan pencarian sekitar 10 jam, akhirnya jasad Habil (10) korban disambar buaya ditemukan di Sungai Arut. Penemuannya tidak jauh dari lokasi kejadian.
Kondisinya dalam keadaan meninggal dunia dengan luka lubang dibagian perutnya. Saat ini jenazah sudah dibawa kerumah duka untuk segera dimakamkan.
Kapolres Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Bayu Wicaksono, ikut berbelasungkawa kepada keluarga korban. Ucapan terima kasih kepada tim dan masyarakat yang terus berupaya melakukan pencarian sampai jenazahnya ditemukan.
Walaupun demikian kejadian ini harus menjadi pelajaran agar tidak lagi ada korban lainnya. Mengingat keberadaan buaya disekitar Sungai Arut diduga masih ada. Sehingga perlu adanya imbauan terhadap masyarakat yang melakukan aktifitas disana.
“Kami turut berduka berduka cita yang mendalam atas kejadian ini. Kami juga terus melakukan upaya mitigasi terutama preemtif dan preventif,” katanya.
Bayu mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga keselamatan diri dan keluarganya. Agar berhati-hati saat melakukan aktifitas di sungai tersebut. Baik berenang, mandi hingga mencuci karena sangat berbahaya. Perlu adanya peran serta seluruh masyarakat dan tokoh sekitar agar dapat saling mengingatkan.
“Kami harapkan agar nantinya para orang tua disekitar bantaran sungai selalu mengingatkan agar tidak berenang di sana. Karena ancaman buaya bisa terjadi kapan saja,” pungkasnya.(son)