Jalan Murjani Lagi, Ibu Hamil Jadi Korban Jambret
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Jalan Murjani lagi, ibu hamil jadi korban jambret. Sontak saja peristiwa yang sempat heboh dan viral setelah kasus itu diunggah oleh media sosialnya.
Akun facebook bernama Nadya Maulida memposting sebuah foto sebuah Jalan Dr. Murjani, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Senin (8/8/2022) sekitar pukul 15.50 WIB.
“Ya Allah ulun kana musibah galang ulun di jambret sampai gugur pas meambili anak mengaji, ciri-ciri lakian bedua pakai motor Satria F platnya kada kelihatan,” tulisnya dalam akun media sosialnya.
Wakapolsek Pahandut AKP GS Rahail membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya telah menerima laporan dari korban yang diduga telah menjadi korban penjambretan.
“Iya benar bahwa telah terjadi kejadian sebagaimana dimaksud tersebut, kini korban sudah melaporkan ke Polsek Pahandut seusai kejadian,” katanya saat dikonfirmasi, Selasa (9/8/2022) pagi
Dijelaskannya, dari pengkuan korban jika pelaku yang telah melakukan curat tersebut berjumlah dua orang. Mereka para pelaku ini menggunakan satu unit motor dalam melancarkan aksinya.
“Sebelum melakukan penjambretan ini, diduga pelaku lebih dulu membuntuti korban yang akan dijadikannya target ini. Korban ketika dipepet dari sebelah kanan dan pelaku langsung menarik gelang korban,” urainya.
Menurutnya, usai mengalami insiden tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Curat) itu korban mengalami kerugian jutaan rupiah dan pihak keluarga bersama korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pahandut.
“Adapaun barang berharga korban yang dicuri, yakni gelang emas kurang lebih seberat 15 gram dan korban dalam peristiwa tersebut mengalami kerugian sebesar Rp 6 juta,” pungkasnya.
Sekedar untuk diketahui, bahwa di sekitar lokasi ini juga sebelumnya pernah terjadi kasus serupa. Korbannya adalah emak-emak berinisial RA, Sabtu (5/3/2022) lalu.
Wanita yang sehari-harinya berstatus sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) ini pulang dari pasar. Namun naas, dipertengahan jalan ia justru menjadi korban jambret dua pria tak dikenal.
Modusnya pun, korban lebih dulu dibuntuti dari belakang lalu memepet korban saat dirasa targetnya sedang lengah. Atas kejadian itu, korban kehilangan emas amerika seberat 50 gram yang berada di pergelangan lengan sebelah kirinya. (oiq)




