PANGKALAN BUN, Kalteng.co – kepolisian menetapkan lima tersangka terkait kejadian penganiayaan pada saat laga Turnamen Kotawaringin Cup 2022 lalu. Satu orang pemain sepakbola harus dilarikan kerumah sakit akibat aksi pengeroyokan.
Untuk itu, polisi langsung melakukan tindaklanjut atas kejadian tersebut. Bahkan lima orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini proses tersebut masih berjalan. Untuk nama para pelaku belum bisa disebutkan karena nantinya akan dilakukan pres rilis.
Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono menegaskan, sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan pendalaman. Sebanyak 22 orang sudah diperiksa dan dimintai keterangan.
Sedangkan lima pemain sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dan proses ini sendiri masih terus berjalan tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru nantinya.
Apalagi kericuhan yang terjadi sempat meluas dan membuat kondisi tidak kondusif. Sedangkan dari 22 orang yang diperiksa baik penonton ataupun pemain bola yang terlibat.
“Kami sudah proses dan tetapkan lima tersangka yang terindikasi sebagai pelaku pengeroyokan. Kami masih proses kasus ini sampai semua terang benderang,” katanya.
Sedangkan untuk pihak panitia proses pemeriksaan masih terus berjalan. Dan nantinya juga akan pertanggungjawaban dari panitia atas kejadian ini.
Tentunya polisi juga perlu melakukan upaya dan pendekatan agar semuanya bisa terbuka dan tersampaikan. Sehingga mereka nantinya yang terlibat pengeroyokan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Selain itu, juga tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru. Apakah itu dari penyelenggara ataupun pemain yang terlibat dalam kejadian tersebut.
“Tunggu saja informasi selanjutnya karena semuanya masih dalam proses pemeriksaan. Kami juga menunggu hasil dan tentunya penyidik bekerja sesuai dengan profesional,”pungkasnya.(son)
