PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menagih uang kredit ponsel dengan kekerasan, pemuda diangkut Polisi. Peristiwa ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Mendawai II, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya.
Setelah mendapat laporan masyarakat mengenai dugaan tindak pidana penganiayaan itu, piket fungsi dari SPKT Polresta Palangka Raya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Sabtu (10/12/2022).
Kapolresta Palangka Raya, Polda Kalteng Kombes Pol Budi Santosa melalui Kanit SPKT I Aipda Teguh Wahyudi membenarkan peristiwa itu. Setelah mendapat laporan, pihaknya langsung merespon cepat.
“Dalam peristiwa ini, dua pria yang terlibat. Untuk korban adalah RH (22), sedangkan terduga pelaku adalah ZF (22),” katanya ketika dikonfirmasi awak media usai mendatangi lokasi kejadian.
Menurutnya, kasus ini sendiri bermula dari adanya transaksi jual beli kredit ponsel yang sudah disepakati kedua belah pihak. Namun, dalam dua bulan terakhir korban belum mampu membayar alias menunggak.
“Setiba di lokasi kejadian, terduga pelaku tidak dapat mengontrol emosi hingga terjadilah pertengkaran yang berujung pada ditendangnya hidung korban menggunakan kaki sebelah kanan memakai sepatu PDL,” imbuhnya.
Lanjut Teguh, akibat peristiwa yang dialaminya tersebut hidung korban seketika mengeluarkan darah segar dan korban dalam kondisi kejang-kejang. Korban segera dilarikan RSUD Doris Sylvanus guna mendapatkan perawatan medis.
“Untuk terduga pelaku penganiayaan sudah kami serahkan ke Unit Jatanras Satreskrim Polresta Palangka Raya guna dilakukan proses penanganan lebih lanjut,” tutupnya. (oiq)
