SAMPIT, Kalteng.co – Petugas Lapas Kelas IIB Sampit menggagalkan penyelundupan telepon seluler (ponsel) oleh seorang pengunjung wanita, Kamis (9/1/2025).
Pengunjung tersebut mencoba membawa perangkat komunikasi tersebut untuk seorang warga binaan, namun aksinya terhenti setelah melalui pemeriksaan ketat di pintu utama.
Plh Kalapas Kelas IIB Sampit, Taufik Rachman melalui Plh Kepala Pengamanan Lapas (KPLP) Hadi Prabowo menjelaskan, berdasarkan keterangan petugas penjaga pintu utama (P2U), pengunjung wanita itu sudah diperingatkan mengenai larangan membawa barang terlarang, termasuk ponsel ke dalam Lapas.
Namun, saat proses penggeledahan berlangsung, pengunjung mencoba menghindari pemeriksaan dengan langsung menuju pintu ruang kunjungan.
“Petugas kami berhasil mencegahnya. Setelah dilakukan penggeledahan lebih lanjut oleh petugas wanita, ditemukan sebuah ponsel disembunyikan di bawah kaos kaki pengunjung tersebut,” ungkapnya.
Pengunjung yang terbukti melanggar aturan tersebut langsung diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Petugas memastikan upaya ini merupakan bagian dari langkah tegas menjaga keamanan dan ketertiban dalam Lapas.
“Lapas Sampit berkomitmen membersihkan lingkungan dari HALINAR (Handphone, Pungli, dan Narkoba). Kami secara rutin melakukan razia blok hunian dan pemeriksaan ketat terhadap barang dan badan setiap pengunjung,” tegasnya.
Atas pelanggaran tersebut, Plh Kalapas Taufik Rachman memerintahkan pihaknya untuk memberi sanksi kepada pengunjung dan warga binaan yang terkait.
“Sebagai konsekuensi, pengunjung tersebut dan warga binaan yang dikunjungi untuk sementara waktu tidak diizinkan melakukan kunjungan,” tutupnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN
