PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Raup untung jutaan rupiah dari 12 ponsel yang berhasil ditipu modus top digital. Modus penipuan yang dilakukan Oki Sandika ini terbilang baru pertama terjadi di Kota Palangka Raya.
Berkat kegigihan personel Polresta Palangka Raya, pria berusia 31 tahun yang telah membuat resah pengusaha konter handphone itu kini telah berhasil dibekuk tanpa memberikan perlawanan berarti.
Seperti diberitakan, bermodalkan alasan uang ketinggalan di motor, pelaku berhasil raup untung hingga jutaan rupiah dari aksi penipuan terhadap belasan toko ponsel di Palangka Raya.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Budi Santosa menyampaikan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan penyelidikan, ternyata ada 12 ponsel yang berhasil ditipu dengan modus top up uang secara digital.
“Dari belasan ponsel yang menjadi korban tersebut, setelah kita kalkulasikan jumlah kerugian material diperkirakan mencapai sekitar Rp 6 juta,” katanya saat menggelar press release, Rabu (3/5/2023).
Lanjutnya, adapun rincian 12 ponsel tersebut adalah, pertama ponsel homey cell sebesar Rp 457.000, kedua ghania ponsel Rp 550.000, ketiga berkah Cell Rp 150.000, keempat sultan ponsel Rp 500.000.
Kelima Gambul-gambul Cell Rp 550.000, keenam novie ponsel Rp 600.000, ketujuh RZM Cell Rp 250.000, kedelapan Kios Nov Rp 250.000, kesembilan Husna Cell Rp 600.00, kesepuluh Aurora Cell Rp 1.050.000, kesebelas Warung Bunsu cel Rp 400.00 dan keduabelas Billa Cell Rp 700.000.
“Ini adalah pengungkapan kasus baru di Kota Palangka Raya. Untuk itu kami mengimbau agar pelaku usaha agar bisa lebih hati – hati dan waspada saat bertransaksi, pastikan terima uang dulu baru transaksi,” pungkasnya. (oiq)
