PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Suasana mendadak berubah mencekam di Pasar Ikan Kereng, Jalan RTA Milono Km 9 Palangka Raya, Minggu (13/7/2025).
Api tiba-tiba berkobar hebat, membakar sederet kios yang rata-rata terbuat dari kayu. Warga dan pedagang panik, sebagian berhamburan menyelamatkan diri dan barang dagangan, sementara yang lain berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Sedikitnya tujuh kios dilaporkan ludes terbakar dalam peristiwa tersebut. Mereka yang terdampak di antaranya adalah Uja (52), Mama Surya (45), Mama Dea (45), Tri Haryono (45), Bari (32), Taufik Hidayat (42), dan Mama Dayat (50) nama-nama yang sehari-hari dikenal warga sebagai pedagang di pasar tradisional tersebut.
Api yang berkobar dengan cepat menjalar dari satu kios ke kios lain, diduga karena bahan bangunan yang mudah terbakar serta tiupan angin sore.
Dalam hitungan menit, kawasan yang biasanya ramai aktivitas jual beli itu berubah menjadi lautan api dan kepulan asap pekat.
Petugas pemadam kebakaran bersama warga segera turun tangan. Tim BPBD Kota Palangka Raya berjibaku memadamkan api dan mengamankan area sekitar agar tidak merembet ke bangunan lain.
“Kejadian berlangsung cepat dan membuat panik warga. Dugaan sementara karena korsleting listrik, tapi penyebab pastinya masih dalam penyelidikan,” ujar Heri Fauzi, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Palangka Raya.
Beruntung, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Namun, puluhan warga terdampak dan mengalami kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp200 juta.
“Tidak ada korban jiwa. Ada tujuh kios yang terbakar dan belasan warga terdampak. Kita harapkan ini jadi pelajaran agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” tutupnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN
