EKSEKUTIFKabar DaerahPEMKO PALANGKA RAYA

Diskan Palangka Raya Peringatkan Dampak Serius Penggunaan Merkuri dalam Penambangan Emas

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Kota Palangka Raya, Indriarti Ritadewi, mengingatkan masyarakat mengenai bahaya besar yang ditimbulkan oleh penggunaan merkuri, terutama dalam aktivitas penambangan emas. Ia menegaskan, bahwa merkuri tidak hanya merusak ekosistem perairan, tetapi juga membahayakan kehidupan ikan dan sumber daya perikanan lainnya.

https://kalteng.co

“Merkuri yang dibuang ke lingkungan, khususnya ke perairan, menyebabkan pencemaran serius yang berdampak langsung pada ikan dan biota perairan lainnya, serta berpotensi membahayakan kesehatan manusia,” ujar Indriarti, Rabu (11/9/2024).

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

Menurutnya, penggunaan merkuri dapat mengakibatkan kontaminasi sumber air, yang pada akhirnya merusak kualitas hidup ikan dan makhluk akuatik lainnya. Ia menambahkan bahwa hal ini juga berdampak pada keamanan konsumsi ikan, yang bisa menjadi tidak layak akibat pencemaran tersebut.

“Dampak jangka panjang dari pencemaran merkuri akan mempengaruhi ekosistem perairan secara keseluruhan dan membuat sumber daya perikanan tidak aman untuk dikonsumsi. Ini tentu menjadi ancaman serius bagi keberlanjutan lingkungan kita,” jelasnya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Lebih lanjut, Indriarti mengimbau masyarakat, khususnya para pelaku penambangan, untuk mulai mempertimbangkan penggunaan metode yang lebih ramah lingkungan. Pemko Palangka Raya telah merancang berbagai program yang bertujuan untuk memberikan alternatif kepada para penambang agar mengurangi ketergantungan pada merkuri.

“Kami aktif menggelar sosialisasi terkait dampak negatif merkuri, sekaligus menyediakan informasi tentang alternatif teknologi yang lebih aman dan ramah lingkungan. Selain itu, kami juga berkomitmen untuk terus memantau kualitas perairan guna memastikan praktik penambangan tidak membahayakan ekosistem,” imbuhnya.

Indriarti juga menambahkan bahwa Diskan Palangka Raya telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas penambangan ilegal yang masih menggunakan merkuri. Langkah ini diambil guna memastikan kelestarian ekosistem perairan dan keberlanjutan pemanfaatan sumber daya perikanan.

“Pengawasan ketat dan edukasi yang berkelanjutan sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem perairan kita, sehingga generasi mendatang masih bisa memanfaatkan sumber daya perikanan dengan aman dan berkelanjutan,” pungkasnya. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button