BeritaDISKOMINFO KALTENGDiskominfosantikDISKOMINFOSANTIK KALTENGPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Sehari Dilantik, Menteri Mukhtarudin Langsung Gaspol Pimpin Rapat Perdana KemenP2MI

JAKARTA, Kalteng.co – Sehari setelah resmi di lantik oleh Presiden Prabowo Subianto, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Drs. H. Mukhtarudin langsung bergerak cepat. Ia memimpin rapat perdana di kantor Kementerian P2MI pada Rabu (10/9/2025), yang di hadiri Wakil Menteri Christina Aryani, Wakil Menteri Dzulfikar Ahmad Tawalla, serta jajaran pejabat Eselon I dan II.

Rapat ini menjadi momentum penting untuk memperkenalkan kepemimpinan baru sekaligus membahas capaian awal dan langkah strategis KemenP2MI.

Dalam arahannya, Mukhtarudin menekankan perlunya percepatan penyerapan anggaran di sisa tahun 2025. Ia menegaskan bahwa program dan kegiatan kementerian tidak boleh sekadar bersifat formalitas, melainkan harus memberikan manfaat nyata bagi perlindungan dan pemberdayaan pekerja migran.

“Setiap rupiah yang di keluarkan harus berdampak pada peningkatan pelayanan dan pencapaian target kementerian,” ujarnya. Mukhtarudin juga memberi perhatian khusus pada layanan di gital pengaduan masyarakat yang telah di jalankan KemenP2MI. Ia mendorong agar kanal ini lebih di kenal luas oleh masyarakat.

“Sosialisasi perlu di perkuat, agar pekerja migran maupun keluarga mereka tahu harus mengadu ke mana ketika menghadapi permasalahan. Perlindungan adalah kunci utama,” tegasnya. Selain itu, ia menekankan target pembentukan 400 Desa Migran pada tahun 2025. Menurutnya, pembinaan berkelanjutan menjadi faktor utama kesuksesan program tersebut.

“Desa Migran bukan sekadar angka. Pembinaannya harus serius agar benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat. Kita harus berorientasi pada tujuan, bukan hanya pada capaian kuantitatif,” kata Mukhtarudin.

Di akhir arahannya, ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas unit di KemenP2MI. “Tidak ada yang bisa bekerja sendiri. Saya bersama para wakil menteri membutuhkan dukungan penuh dari semua jajaran. Semangat kerja tim harus menjadi budaya di kementerian ini,” tandasnya. (pra)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button