Buka Pasar Murah di Palinget, Wagub Salurkan 2.000 Paket Sembako
KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Setelah sukses menggelar pasar murah di halaman Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kapuas, Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo membuka pasar murah di Desa Palinget.
Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Kepala Desa Palinget, Kabupaten Kapuas, Minggu (30/6/2024) ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk menstabilkan harga bahan pokok dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam sambutannya Wagub menyampaikan, bahwa pasar murah ini merupakan bagian dari program rutin Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap terjangkau.
“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah turun langsung ke tengah masyarakat untuk melihat bagaimana aktivitas dan kegiatan ekonomi, serta memantau apakah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan atau tidak,” ujar Wagub.
Berdasarkan data dari BPS, harga komoditas beras sering mengalami kenaikan. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah sedang mengupayakan agar musim tanam bisa lebih dari satu kali dalam setahun melalui program Optimalisasi Lahan Rawa dan Pompanisasi.
“Kami berharap pertanian di Desa Palinget bisa dikembangkan lebih baik lagi dengan bantuan teknologi dan sistem irigasi yang baik, serta alat mesin pertanian dan sarana produksi lainnya,” tambahnya.
Dalam kegiatan pasar murah kali ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyalurkan 2.000 paket sembako murah. Setiap paket terdiri dari 10 kg beras dan 1 liter minyak goreng, dengan nilai Rp. 192.500,- per paket. Paket ini disubsidi oleh Pemprov Kalteng sebesar Rp. 172.500,- sehingga masyarakat hanya perlu membayar Rp. 20.000,-.
Namun, Wagub H. Edy Pratowo mengungkapkan bahwa biaya Rp. 20.000,- ini juga disubsidi oleh Anggota DPR RI Dapil Kalteng H. Agustiar Sabran dan Ketua DPD KNPI Prov. Kalteng Alfian Mawardi, sehingga paket sembako ini diberikan secara gratis kepada masyarakat.
Selain pasar murah, Gubernur dan Wagub Kalteng juga menunjukkan perhatian mereka kepada masyarakat dengan memberikan santunan sebesar Rp. 1 juta per orang kepada sejumlah ibu hamil di Desa Palinget.
Dengan adanya kegiatan pasar murah dan bantuan sosial ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, membantu mereka mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, serta meningkatkan kesejahteraan warga di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu. (pra)
EDITOR : TOPAN
