Kadishut Kalteng Ajak Masyarakat Jaga Integritas dalam Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah, Agustan Saining, S.Hut., M.Si., menyerukan pentingnya menjaga integritas dan transparansi dalam pengelolaan sumber daya alam. Hal ini disampaikan dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) yang diperingati, Senin (9/12/2024).
Dengan tema “Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju”, Agustan Saining menekankan bahwa pemberantasan korupsi merupakan salah satu langkah penting dalam mewujudkan pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
“Korupsi tidak hanya merugikan negara secara ekonomi, tetapi juga mengancam kelestarian lingkungan dan hutan kita. Oleh karena itu, kita semua harus berkomitmen untuk menjaga transparansi dalam setiap langkah pengelolaan sumber daya kehutanan,” ujarnya.
Dalam momentum ini Agustan Saining mengajak seluruh jajarannya untuk terus memperkuat tata kelola kehutanan yang bersih dan berintegritas. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap aktivitas yang berpotensi merusak hutan, seperti pembalakan liar dan aktivitas ilegal lainnya.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan memperkuat kerja sama dengan penegak hukum serta masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan Kalimantan Tengah,” tegasnya.
Agustan Saining juga mengapresiasi dukungan masyarakat Kalimantan Tengah dalam menjaga kelestarian hutan. Ia menegaskan, bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam mencegah tindakan korupsi dan melindungi hutan dari kerusakan. “Keterlibatan masyarakat dalam melaporkan pelanggaran dan mendukung program reforestasi sangat membantu pemerintah dalam menjaga keberlanjutan hutan kita,” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Agustan juga menyampaikan apresiasi kepada lembaga penegak hukum yang telah bekerja keras dalam mengawal pemberantasan korupsi di sektor kehutanan. Ia berharap, momentum HAKORDIA ini dapat menjadi titik awal yang lebih kuat untuk meningkatkan integritas dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya alam di Kalimantan Tengah.
“Mari kita jadikan HAKORDIA sebagai pengingat untuk terus menjaga kejujuran dan profesionalisme dalam bekerja. Dengan bersama-sama, kita dapat melindungi hutan Kalimantan Tengah sekaligus mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan berintegritas,” pungkas Agustan. (pra)
EDITOR : TOPAN