PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar rapat koordinasi daring soal inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (19/2/2024). Rapat dipimpin langsung Inspektur Jenderal Kemendagri Tomsi Tohir mewakili Menteri Tito Karnavian. Rakor dihadiri sejumlah pejabat Kalteng, mulai dari Forkopimda, Kepala Dinas terkait, hingga Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Yuas Elko. Tujuannya membahas strategi menekan laju inflasi di daerah.
Dalam laporannya, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Kemendag Pudji Ismartini menyampaikan data Indeks Perkembangan Harga (IPH) minggu ketiga Februari. Tercatat 10 kabupaten/kota dengan kenaikan IPH tertinggi, seperti Tasikmalaya 5,13%, Bolaang Mongondow Selatan 4,46%, dan Pekalongan 4,43%. Sebaliknya 10 daerah dengan penurunan IPH tertinggi juga dilaporkan, seperti Bitung minus 7,60%, Barito Utara minus 6,44%, dan Mamberamo Tengah minus 6,55%. Kenaikan IPH didominasi kenaikan harga cabai, ayam, dan beras.
Usai rakor, Pemprov Kalteng berencana terus menggelar pasar murah untuk stabilisasi harga pokok dan tekan inflasi. Kegiatan serupa disepakati digelar serentak di seluruh kabupaten/kota. (pra)
