PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran didampingi Wakil Gubernur Edy Pratowo, membuka Pasar Murah di desa-desa se-Kalteng dan menyalurkan bantuan paket sembako bagi ASN Golongan I dan II, tenaga kontrak, serta anggota TNI/Polri.
Acara ini berlangsung di Istana Isen Mulang, sebagai upaya pemerintah dalam membantu masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Jumat (28/3/2025).
Jelang Idul Fitri, harga bahan pokok di pasaran sering mengalami kenaikan akibat meningkatnya permintaan. Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama TNI dan Polri mengadakan Pasar Murah yang diharapkan berjalan secara transparan dan tepat sasaran.
Agustiar Sabran menegaskan, program ini merupakan salah satu fokus dalam 100 Hari Kerja dan bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Saya meminta kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kalteng untuk terus memantau kecukupan bahan pokok serta menjaga stabilitas harga melalui program pasar murah ini,” katanya.
Pasar murah ini juga diikuti oleh 190 desa se-Kalteng melalui Zoom Conference. Sebanyak 140.000 paket sembako telah disiapkan dengan kualitas terjamin dan akan didistribusikan ke seluruh desa.
Untuk memastikan kelancaran distribusi, Pemerintah Desa (Pemdes), Babinsa dan Bhabinkamtibmas turut dilibatkan agar sampai dengan tepat sasaran kepada penerimanya.
Dalam program ini, setiap paket sembako berisi Beras 5 kg, Minyak goreng 2 liter dan Gula pasir 1 kg. Masyarakat hanya perlu membayar Rp 15.000 per paket, sementara harga aslinya adalah Rp 128.500.
Program ini juga akan terintegrasi dengan Kartu Huma Betang guna memastikan bantuan diterima oleh penerima manfaat yang berhak.
“Setiap desa akan menerima bantuan tanpa terkecuali, dan program ini rencananya akan dijalankan minimal tiga kali dalam setahun untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah, tanpa membedakan latar belakang apapun,” tutupnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN