Ketua DWP PUPR Kalteng Ajak Wujudkan Infrastruktur Ramah Anak pada Peringatan Hari Anak Sedunia 2025
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah, Ny. Selvie Juni Gultom, SE., menyerukan pentingnya menghadirkan infrastruktur yang aman dan ramah anak dalam momentum Hari Anak Sedunia, yang jatuh pada hari, Kamis, 20 November 2025.
Menurut Selvie, lingkungan fisik yang aman—mulai dari jalan, ruang publik, sampai fasilitas pendidikan—memiliki peran besar dalam mendukung tumbuh kembang anak. Ia menegaskan bahwa anak-anak membutuhkan ruang yang mendukung mereka untuk belajar, bermain, dan beraktivitas tanpa rasa takut.
“Anak-anak adalah generasi penerus yang harus di lindungi. Mereka membutuhkan ruang publik yang nyaman, aman, dan mendukung kreativitas serta perkembangan fisik mereka,” ujarnya.
Selvie juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga fasilitas umum yang telah di bangun pemerintah, termasuk ruang terbuka hijau, taman bermain, serta sarana prasarana yang di rancang untuk mendukung aktivitas anak. Baginya, pemeliharaan lingkungan fisik adalah tanggung jawab bersama agar anak-anak dapat tumbuh dalam kondisi terbaik.
Semoga Anak-Anak Kita Dapat Tumbuh Di Lingkungan Yang Aman
Sebagai Ketua DWP PUPR Kalteng, Selvie menegaskan komitmen pihaknya mendukung kebijakan pemerintah dalam menciptakan kota dan desa yang ramah anak, termasuk melalui edukasi bagi keluarga mengenai pentingnya menjaga lingkungan fisik yang aman bagi anak-anak.
“Kami di DWP PUPR Kalteng terus mendorong pentingnya pembangunan infrastruktur yang berorientasi pada keselamatan dan kenyamanan anak. Ini bagian dari upaya mewujudkan Kalimantan Tengah sebagai wilayah ramah keluarga,” tambahnya.
Momentum Hari Anak Sedunia, lanjut Selvie, harus menjadi pengingat bahwa kesejahteraan anak tidak hanya bergantung pada aspek pendidikan dan kesehatan, tetapi juga pada lingkungan fisik yang mereka tempati sehari-hari.
“Semoga anak-anak kita dapat tumbuh di lingkungan yang aman, sehat, dan penuh kesempatan untuk berkembang. Dari merekalah masa depan Kalimantan Tengah di bangun,” tutupnya. (pra)
EDITOR: TOPAN
