JAKARTA, Kalteng.co – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Kalimantan Tengah, Andina Theresia Narang, B.Comm, ikut serta dalam Rapat Paripurna ke-4 masa persidangan I tahun sidang 2024-2025 yang di gelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Salah satu agenda utama yang dibahas adalah persetujuan pemberian pertimbangan terkait pemberhentian dan pengangkatan calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Rapat ini digelar setelah DPR RI melalui Komisi I melaksanakan proses uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap calon Kepala BIN, Muhammad Herindra. Proses ini merupakan bagian penting dari mekanisme pemilihan pejabat tinggi negara, di mana calon harus mendapatkan persetujuan dari berbagai fraksi di DPR sebelum akhirnya ditetapkan.
Pada kesempatan tersebut, sebanyak delapan fraksi di DPR RI, termasuk Partai NasDem, menyetujui pencalonan Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN yang baru. Setelah melewati tahapan uji kelayakan yang berlangsung secara terbuka, para anggota dewan menyatakan dukungan penuh terhadap Herindra untuk mengemban tugas strategis tersebut.
Andina Theresia Narang mengungkapkan harapannya, agar Kepala BIN yang baru mampu menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2011, khususnya pasal 4 dan pasal 5, yang mengatur tentang tugas utama BIN dalam menjaga keamanan dan stabilitas nasional.
“Saya berharap setelah dilantik oleh Presiden nanti, Kepala BIN yang baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan efektif, serta mampu menghadapi tantangan intelijen yang semakin kompleks di era global ini,” ujar Andina, yang juga dikenal aktif memperjuangkan kepentingan masyarakat Kalimantan Tengah di kancah nasional ini.
Persetujuan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat lembaga intelijen Indonesia agar dapat lebih sigap dalam menghadapi berbagai ancaman keamanan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Dengan pengangkatan Muhammad Herindra, diharapkan kepemimpinan baru di BIN akan membawa pembaruan dan strategi yang lebih baik dalam menjaga keamanan nasional serta mendukung stabilitas politik dan ekonomi di Tanah Air.
Sebagai informasi, Kepala BIN merupakan jabatan strategis yang berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketahanan negara melalui kegiatan intelijen. Lembaga ini bertanggung jawab langsung kepada Presiden dan diharapkan dapat berkoordinasi dengan berbagai lembaga lain dalam rangka melaksanakan tugas-tugas intelijen negara.
Rapat paripurna yang dihadiri oleh Andina Theresia Narang ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan di DPR RI untuk memastikan bahwa setiap keputusan terkait posisi strategis di pemerintahan melalui proses yang transparan dan sesuai aturan. (pra)
EDITOR : TOPAN
