PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kalangan DPRD Kalteng mengimbau seluruh generasi muda khususnya di Bumi Tambun Bungai untuk menghindari pergaulan bebas, guna mencegah angka penyebaran HIV/AIDS.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua I DPRD Kalteng, H. Abdul Razak, saat dikonfirmasi Kalteng.co di gedung dewan, Senin (5/12/2022).
Menurutnya, kasus HIV/AIDS di Kalteng khususnya Kota Palangka Raya tergolong sangat tinggi, dimana berdasarkan data pemerintah melalui Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), penderita HIV/AIDS mencapai 2000 kasus yang di dominasi oleh kaum millenial.
“Kita tentunya merasa prihatin terkait tingginya kasus HIV/AIDS di Kalteng. Apalagi yang terpapar virus tersebut lebih dominan generasi muda, sehingga perlu adanya upaya-upaya untuk mengindari pergaulan bebas dengan cara menggencarkan beragam kegiatan positif,” ucapnya.
Wakil rakyat dari Dapil III meliputi Kabupaten Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara ini juga menjelaskan, pergaulan bebas yang dimaksud adalah maraknya perilaku seksual menyimpang antara lelaki penyuka lelaki yang kerap disebut Homoseksual.
“Informasi yang saya terima, penyebaran HIV/AIDS terjadi karena perilaku seksual menyimpang atau Homoseksual, apalagi yang banyak terinfeksi justru Pelajar dan mahasiswa. Hal ini sudah salah karena biar bagaimanapun ditinjau dari sisi sosial maupun agama tidak membenarkan adanya aktifitas seksual menyimpang,” ujarnya.
Selain mendorong Pemerintah untuk melakukan upaya pencegahan HIV/AIDS, Politisi senior dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) ini juga berharap seluruh elemen masyarakat turut andil dalam pencegahan perilaku seksual menyimpang, dengan memberikan edukasi kepada generasi muda untuk menghindari pergaulan bebas yang mengarah pada perilaku seksual menyimpang.
“Intinya, selain pemerintah berupaya untuk melakukan berbagai upaya dalam mencegah penyebaran HIV/AIDS, masyarakat juga harus mendukung upaya tersebut sekaligus turut andil dalam memberikan edukasi kepada generasi muda, agar terhindari dari hal-hal negatif seperti pergaulan bebas yang mengarah pada perilaku seksual menyimpang. Artinya, mari kita saling berkolaborasi untuk mengarahkan generasi muda ke arah yang lebih baik,” pungkas Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalteng ini. (Ina)
