PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dalam rangka menghadapai pelaksanaan Kemah Bela Negara (KBN) yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2022, di Kota Bengkulu, Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Kalimantan Tengah (Kalteng) saat ini telah melakukan berbagai persiapan, guna mensukseskan kegiatan bergengsi tersebut.
Ketua Kwada Pramuka Kalteng melalui Sekretaris, Drs. Akhmad Husain, M.Si, saat Kalteng.co Tabengan disela melaksanakan konferensi Pers, di Hotel Dandang Tingang, Jalan Yoes Soedarso, mengatakan bahwa kegiatan KBN Bengkulu Tahun 2022 telah jauh-jauh hari diagendakan oleh Kwartir Nasional (Kwarnas) dan Kwarda Kalteng telah berusaha untuk mengirimkan kontingen sesuai dengan yang telah dipersyaratkan.
“Kita telah berusaha untuk mengirimkan kontingen sesuai dengan yang telah dipersyaratkan, dimana ada keterlibatan unsur pimpinan pada keberangkatan yang pertama, atau yang ditunjuk adalah Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Kapusdiklatda) dan nanti pada saat penutupan, akan dihadiri langsung oleh ka Kwarda secara langsung,” ucapnya.
Dijelaskan, pelaksanaan KBN berkaitan erat dengan keindonesiaan dan rasa cinta tanah air, dimana peserta Pramuka diharapkan memahami, bahwa unsur bela negara sangat diperlukan sebagai pondasi dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Tidak hanya penting untuk menjaga keutuhan NKRI, KBN juga menjadi sarana bagi generasi muda untuk memahami bahwa istilah NKRI Harga Mati bukan sekadar konsep, tetapi harus dimplementasikan secara nyata dan memperkuat wawasan kebangsaan. Apalagi lokasi pelaksanaan KBN tahun 2022 bertepatan dengan lokasi pembuatan bendera merah putih yakni di Bengkulu,” ujarnya.
Disisi lain, Wakil Ketua Bidang Abdi Masyarakat Kwarda Kalteng, HM. Istani P. Yunus, SH, MAP, membenarkan bahwa Kwarda Kalteng telah lama mempersiapan diri untuk berpartisipasi dalam KBN, dimana kesiapan tersebut ditindaklanjuti dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) pendukung, yang didalamnya terdiri Bida Damping (Bindam), Pimpinan Kontingen Daerah (Pinkonda), staff dan peserta.
“untuk peserta, kita minta keterwakilan dari seluruh Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka ke Kalteng. Sedangkan untuk saat ini atau memasuki bulan Desember, rata-rata anggaran sudah sangat menipis, sehingga yang baru bisa mengirimkan perwakilan baru 7 Kwarcab, ditambah dengan unsur Kwarda sebanyak 2 orang, dengan total keseluruhan 16 orang dan masih ada peluang hingga esok bagi Kwarcab yang ingin berpartisipasi,” bebernya.
Kendati demikian, sambungnya, dalam unsur Kontingen Daera Kalteng khususnya Bindam, terbagi menjadi 2 yakni Bindam Putera dan Puteri. Kemudian dari Pimpinan Kontingen Daerah (Pinkonda) Dewan Kerja Daerah (DKD) Kalteng Staff dari DKD yakni masing-masing 1 Putera dan 1 Puteri.
“Untuk peserta secara keseluruhan adalah tingkat Penegak, dimana kegiatan akan berlangsung hingga tanggal 22 Desember, dimana sebelum keberangkatan para peserta akan diinapkan selama 1 hari dan begitu pula saat pulang dari Bengkulu,” tutupnya.(ina)
