DPRD KALTENGKALTENG

Wacana Konversi Gas ke Energi Elektrik belum bisa di Implementasikan

PALANGKA RAYA,Kalteng.co – Ketua Komisi II DPRD Kalteng yang membidangi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA), H. Achmad Rasyid, mengingatkan kepada pemerintah bahwa wacana konversi dari bahan bakar gas ke elektrik akan sulit di implementasikan.

Pasalnya, masih banyak wilayah di Indonesia khususnya di pelosok Kalteng yang belum tersentuh aliran listrik, bahkan setelah 77 tahun Indonesia Merdeka.

“Kalau memang ingin mensukseskan wacana peralihan tersebut, minimal seluruh desa harus di aliri listrik terlebih dahulu. Namun faktanya masih banyak desa di Kalteng yang belum terjamah aliran listrik bahkan setelah 77 tahun Indonesia merdeka. Itulah yang menjadi alasan Fraksi Gerindra di DPR-RI menolak wacana tersebut,” ucap Rasyid, saat dikonfirmasi Kalteng.co di gedung dewan, Jumat (30/9).

Wakil rakyat dari Dapil IV meliputi DAS Barito ini juga mengatakan bahwa masalah konversi bukanlah hal yang sulit bagi Pemerintah, seperti pada saat konversi minyak tanah ke bahan bakar gas.

Namun berbeda halnya dengan konversi gas ke elektrik, di mana hampir 30 persen Desa di Bumi Tambun Bungai yang belum tersentuh jaringan listrik. “Bagaimana mau di konversi apabila di suatu wilayah tidak memiliki jaringan listrik.

1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button