PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kalangan DPRD Kalteng mendorong Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) untuk menggali sekaligus mengembangkan potensi wisata di Bumi Tambun Bungai.
Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kalteng dari Daerah Pemilihan (Dapil) III meliputi Kabupaten Kobar Lamandau dan Sukamara, Bryan Iskandar, saat dikonfirmasi Kalteng.co di gedung dewan, Selasa (12/7/2022).
Menurutnya, pariwisata menjadi salah satu sektor yang potensial dalam mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Potensi pariwisata disuatu wilayah kerap mendapat perhatian dari masyarakat agar pemerintah bisa memberikan dukungan untuk menggali potensi wisata.
Seperti harapan warga Desa Pangkalan Satu, Kecamatan Kumai yang berharap dukungan pemerintah untuk meningkatkan sektor pariwisata tiga sungai di daerah setempat, yakni Sungai Kakap, Sungai Lulu, dan Sungai Tendang, yang dinilai sangat strategis dan memiliki potensi ekonomi.
“Masyarakat Desa Pangkalan Satu sangat berharap adanya perhatian pemerintah daerah, khususnya Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat untuk mengelola dan memanfaatkan potensi strategis dari ketiga sungai itu untuk dijadikan destinasi atau tempat wisata,” ucapnya.
Anggota Komisi II DPRD Kalteng yang membidangi Ekonomi dan Sumber Daya Alam (SDA) ini juga mengatakan, meski memiliki potensu wisata yang cukup strategis, warga setempat juga mengharapkan bantuan pemerintah untuk membantu dalam mitigasi maupun penanggulangan bencana.
“Disatu sisi memang ketiga sungai di Desa Pangkalan Satu memiliki potensi untuk menjadi tempat wisata, namun masyarakat juga berharap pemerintah bisa membantu menanggulangi bencana yang kerap terjadi, dimana ketiga sungai tersebut masih sering meluap dan menyebabkan banjir ketika hujan dengan intensitas tinggi terjadi,” ujarnya.
Kendati demikian, usulan lainnya juga datang dari masyarakat Desa Bumi Harjo yang meminta dukungan pemerintah terhadap Sarana dan Prasana (sarpras) kesenian guna mendukung pengembangan kesenian di daerah setempat. Termasuk adanya pembinaan dan pelatihan terhadap seni tradisional.
“Ada beberapa paguyuban dan kelompok seni yang mengharapkan dukungan pemerintah atau instansi terkait. Kami rasa hal ini patut untuk ditindaklanjuti mengingat pariwisata juga menjadi prioritas dalam memulihkan ekonomi. Belum lagi Kalteng di waktu yang akan datang akan banyak kegiatan berskala nasional bahkan internasional,” pungkas lolisiti muda fraksi Partai Nasdem ini. (Ina)
