PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung, menegaskan dukungannya terhadap upaya Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya dalam memperluas pasar bagi hasil pertanian dan perikanan lokal. Menurutnya, langkah ini sangat penting guna menjamin kestabilan harga sekaligus meningkatkan kesejahteraan para petani dan nelayan.
“Pemerintah harus aktif dalam membuka akses pasar baru, baik di tingkat regional maupun nasional, agar hasil pertanian dan perikanan kita memiliki daya saing yang lebih tinggi,” ujar Nenie, Senin (10/3/2025).
Ia menekankan, perluasan akses pasar tidak hanya sebatas peningkatan distribusi, tetapi juga harus diiringi dengan strategi pemasaran yang lebih inovatif. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan mendorong kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, koperasi, dan berbagai stakeholder terkait.
“Keterlibatan berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan koperasi, sangat penting dalam membangun ekosistem yang mendukung pemasaran produk lokal. Selain itu, pemanfaatan teknologi digital juga bisa menjadi solusi efektif untuk mempercepat ekspansi pasar ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, Nenie menyampaikan bahwa DPRD Kota Palangka Raya berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan tersebut. Pihaknya akan mendorong adanya regulasi yang mempermudah distribusi hasil pertanian dan perikanan, termasuk peningkatan infrastruktur pendukung seperti jalur distribusi dan fasilitas penyimpanan.
Selain aspek pemasaran, ia juga berharap Pemkot Palangka Raya dapat memberikan pendampingan serta pelatihan bagi para petani dan nelayan. Upaya ini bertujuan agar mereka mampu meningkatkan kualitas produk serta memahami strategi pemasaran yang lebih efektif.
“Tidak hanya memperluas pasar, tetapi juga harus ada peningkatan kualitas produk agar lebih kompetitif. Dengan adanya pelatihan dan pendampingan, kita bisa memastikan bahwa produk lokal mampu bersaing dan diminati di pasar yang lebih luas,” tegasnya.
Nenie optimistis bahwa dengan langkah-langkah strategis yang tepat, ekspansi pasar hasil pertanian dan perikanan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian daerah.
“Kami ingin memastikan bahwa produk lokal kita tidak hanya dikenal, tetapi juga memiliki nilai jual yang tinggi, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan. Dengan sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, kita bisa mewujudkan itu,” pungkasnya. (pra)
EDITOR : TOPAN