PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ketua Komisi B DPRD Palangka Raya Nenie A Lambung menyarankan kepada pemerintah untuk memprioritaskan sekaligus memperkuat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sebagai upaya dalam menghadapi resesi ekonomi global.
“Untuk menghadapi resesi global seperti sekarang, UMKM kami kira harus diperkuat lagi untuk dukungan dan pembinaannya. Mungkin bisa dari segi anggaran ataupun pelatihan-pelatihan,” ucap legislator akrab disapa Nenie ini kepada Kalteng.co, Rabu (2/11/2022).
Menurutnya, pentingnya memperkuat sektor UMKM untuk menghadapi ancaman resesi global, mengingat sektor/peran UMKM ini begitu penting terhadap keberlangsungan perekonomian masyarakat terkhusus yang bergerak dibidangnya.
Maka dari itu Srikandi Fraksi Partai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini meminta kepada pemerintah untuk bisa memberikan kemudahan akses permodalan bagi para pegiat UMKM.
Sebagai wakil rakyat yang membidangi Perekonomian dan Pembangunan, pihaknya akan terus berupaya mendorong mengembangkan UMKM.
“Salah satu caranya yaitu dengan mensupport anggaran dan juga packaging. Ini penting, agar bagaimana produk-produk UMKM bisa menarik dan dilirik konsumen atau orang banyak,” terang Nenie.
Disisi lain, Ketua DPC PDI-P Kota Palangka Raya ini juga berpesan kepada para pelaku UMKM agar dapat menguasai platform digital untuk memasarkan produk hadil olahannya. Hal ini mengingat hampir semua bidang usaha saat ini banyak yang menggunakan platform digital.
“Yang harus diperhatikan saat ini kita berada dalam dunia digital, maka dari itu pelaku UMKM melek akan digital. Oleh karena itu pemerintah harus membuka wawasan terhadap para pelaku UMKM, dengan memberikan pelatihan-pelatihan agar para pelaku UMKM dapat memasarkan produknya secara digital marketing,” harap Nenie. (pra)
