Gereja Maranatha Siap Dibangun Kembali, Panitia Serahkan Dokumen ke Dinas PUPR Kalteng
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Harapan umat Kristiani di Palangka Raya untuk kembali memiliki tempat ibadah yang representatif semakin mendekati kenyataan. Pada Senin (7/7/2025), Panitia Pembangunan Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Maranatha secara resmi menyerahkan dokumen perencanaan pembangunan gereja kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah, Ir. Juni Gultom, S.T., M.T.
Ketua Panitia, Rawing Rambang menyampaikan, penyerahan dokumen ini merupakan bagian dari komitmen panitia untuk memastikan proses pembangunan berjalan sesuai aturan dan rencana yang matang.
“Ini menjadi bagian penting dalam tahapan pembangunan. Kami sangat bersyukur karena sejak awal, Bapak Gubernur H. Agustiar Sabran memberikan perhatian dan dukungan luar biasa terhadap gereja ini,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, GKE Maranatha yang terletak di Jalan Diponegoro, Palangka Raya, mengalami musibah kebakaran hebat pada 24 September 2024. Kejadian tersebut meninggalkan duka mendalam bagi jemaat. Namun, dari peristiwa itu pula muncul komitmen kuat dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk membangun kembali gereja tersebut.
Gubernur Agustiar Sabran, saat meninjau lokasi pada 10 Maret 2025, berjanji akan membantu penuh proses pembangunan. Komitmen itu diwujudkan dalam peletakan batu pertama (groundbreaking) yang dilaksanakan pada 12 April 2025.
Pembangunan GKE Maranatha diperkirakan memerlukan dana sebesar Rp38 miliar dan ditargetkan selesai pada pertengahan Juli 2026.
Rawing, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Kalteng, menegaskan bahwa gereja ini bukan sekadar rumah ibadah, melainkan simbol persatuan dan semangat keberagaman di Kalimantan Tengah.
“Kami berharap gereja ini nantinya bisa menjadi ikon baru Kota Palangka Raya—modern, megah, dan inklusif. Pembangunan ini juga merupakan bagian dari janji politik Gubernur yang beliau sampaikan saat masa pencalonan pada September 2024,” harapnya. (pra)
EDITOR : TOPAN
