Kuala Kapuas

Aplikasi Si Lacak Tingkatkan Tracer

KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Dalam meningkatkan kapasitas Tracer, Puskesmas Anjir Serapat melaksanakan On the Job Training Aplikasi Si Lacak (Sistem Informasi Pelacakan) bagi petugas pelacakan kasus/ tracer Puskesmas, Bhabinkantibmas dan Babinsa di Kecamatan Kapuas Timur.

Kegiatan tersebut berlangsung, Jumat (4/3/2022) bertempat di Kantor Puskesmas Anjir serapat yang di hadiri Surveilans/Pengolah Data dan Tracer Puskemas di seluruh Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Kecamatan Kapuas timur.

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat, Danramil dan Kapolsek Kapuas timur, para babinsa, bhabinkamtibmas dan nakes Puskesmas Anjir serapat serta menghadirkan Pemateri Harry Satrisno, SKM, MPH. Selaku epidemiolog dari dinkes Kapuas.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala UPT Puskesmas Anjir Serapat dr. Dwi Puspita Ratnawati, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman Petugas Surveilans dan Pengolah Data Tracer Puskemas, dalam mendukung tracing, testing, treatment di wilayah kerja puskesmas Anjir Serapart.

“Selain itu untuk meningkatkan pengetahuan dalam tugas dan peran, para petugas surveilans dan tracer dalam pelaksanaan Tes, Lacak dan Isolasi untuk penanganan COVID-19,” ucap dr. Dwi Puspita Ratnawati.

https://kalteng.co https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Tak hanya itu, lanjutnya, melalui kegiatan On the Job Training itu sebagai upaya meningkatkan pengetahuan Tracer Puskesmas dalam mengidentifikasi dalam pelacakan kasus, dan menginput data aplikasi berbasis web.

“Kemudian meningkatkan pengetahuan petugas Surveilans /pengolah data dalam memonitoring dan menganalisa data,” tegas dr. Dwi Puspita Ratnawati.

Sementara Kapolsek Kapuas Timur Iptu Eko Sutrisno,S.H.,M.M. menjelaskan melalui kegiatan berharap bisa semakin mengetahui tugas tracer dan mengeratkan sinergi dalam tugas dilapangan dengan harapan terus melakukan upaya-upaya menekan.

“Dan pengendalikan risiko penularan dari penyakit Covid 19 yang berpotensial terhadap terjadinya KLB,” pinta Kapolsek. (alh)

Related Articles

Back to top button