PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Anggota Komisi XII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Sigit Karyawan Yunianto, SH., M.A.P., menegaskan komitmennya dalam mendukung upaya penanganan sampah yang semakin intens di Indonesia. Dalam berbagai kesempatan, Sigit menyampaikan pandangannya terkait kebijakan pemerintah, infrastruktur, peran pemerintah daerah, serta edukasi masyarakat dalam pengelolaan sampah.
Sigit menilai, kebijakan pemerintah saat ini dalam menangani permasalahan sampah sudah berada di jalur yang tepat. Ia menyebutkan bahwa Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah telah memberikan kerangka hukum yang jelas untuk pengelolaan sampah di Indonesia.
Namun, ia juga menekankan pentingnya evaluasi dan penyempurnaan regulasi tersebut agar lebih adaptif terhadap perkembangan zaman dan tantangan yang ada.
“Kami di Komisi XII terus mendorong adanya revisi dan penyempurnaan regulasi terkait pengelolaan sampah. Hal ini penting agar kebijakan yang ada dapat lebih efektif dalam mengatasi permasalahan sampah yang semakin kompleks,” ujar Sigit kepada Kalteng.co, Sabtu (08/02/2025).
Terkait infrastruktur, Sigit mengapresiasi upaya pemerintah dalam meningkatkan fasilitas pengelolaan sampah, terutama di kota-kota besar. Ia menyoroti pentingnya penerapan teknologi modern dalam pengelolaan sampah, seperti waste-to-energy dan daur ulang berbasis industri. Menurutnya, penerapan teknologi tersebut dapat menjadi solusi efektif dalam mengurangi volume sampah sekaligus menghasilkan energi terbarukan.
“Pemerintah telah menunjukkan komitmen dalam meningkatkan infrastruktur pengelolaan sampah. Kami di Komisi XII mendukung penuh penerapan teknologi modern yang dapat mengubah sampah menjadi sumber daya yang bermanfaat,” tambahnya.
Legislator Dapil Kalteng ini menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pihak swasta dalam penanganan sampah. Ia mendorong pemerintah daerah untuk lebih proaktif dalam mengelola sampah di wilayahnya masing-masing dan bekerja sama dengan pihak swasta untuk menciptakan solusi berkelanjutan.
“Kerja sama antara pemerintah dan swasta sangat penting dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan. Kami mendorong adanya kemitraan yang saling menguntungkan dalam hal ini,” jelas Sigit.
Sigit juga menyoroti pentingnya edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah. Ia mendukung kampanye nasional terkait pengurangan sampah plastik dan gaya hidup ramah lingkungan, serta mendorong integrasi pendidikan pengelolaan sampah dalam kurikulum sekolah.
“Kesadaran masyarakat adalah kunci dalam penanganan sampah. Kami mendukung penuh upaya edukasi dan kampanye yang dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah,” tuturnya.
Sigit mengakui, bahwa masih banyak tantangan dalam implementasi kebijakan pengelolaan sampah, seperti kurangnya fasilitas dan rendahnya kesadaran masyarakat. Namun, ia optimis bahwa dengan kerja sama semua pihak, permasalahan tersebut dapat diatasi.
“Kami berharap dalam lima tahun ke depan, sistem pengelolaan sampah di Indonesia dapat lebih baik dengan dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat,” pungkas Sigit.
Dengan komitmen dan langkah-langkah konkret yang diambil, Sigit K Yunianto menunjukkan dedikasinya dalam mendukung penanganan sampah yang lebih baik di Indonesia, demi mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat untuk generasi mendatang. (pra)
EDITOR : TOPAN