PALANGKA RAYA – Untuk memantapkan sumber daya manusia (SDM) penyuluh, agar lebih mudah menyampaikan terkait pelayanan sosial ke masyarakat, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar kegiatan pemantapan SDM penyuluh sosial lapangan, di salah satu hotel, Kota Palangka Raya, Kamis (15/10).
Kegiatan yang diikuti 60 peserta ini dibuka PLT Kepala Dinsos Kalteng, dr Rian Tangkudung. Ada pula pengarahan dari PLT Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya melalui Asisten II Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Drs H Nurul Edy MSi.
Plt Kepala Dinsos Kalteng, dr Rian Tangkudung melalui Sekretaris Dinsos Kalteng, Budi Santoso menjelaskan, peserta kegiatan berasal dari perwakilan koordinator Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana), se-kabupaten dan kota di Provinsi Kalteng.
“Jadi masing-masing kabupaten mengirimkan koordinatornya. Peserta kegiatan ini diberikan wawasan mengenai layanan sosial yang dapat diakses masyarakat. Baik itu dalam bentuk bantuan sosial fakir miskin, lansia dan lain-lain,“ jelas Budi, kemarin.
Menurut dia, ada beberapa layanana sosial yang disediakan oleh Dinsos Kalteng. Diantaranya layanan sosial Panti Jompo, panti sosial Tresna Wherda, Panti Sosial Bina Remaja, Panti Sosial Karya Wanita dan Trauma Center.
“Jika ada masyarakat yang baru mengetahui dan ingin memanfaatkan layanan ini, saya menyarankan agar berkoordinasi dengan Dinas Sosial di daerah masing-masing, agar nantinya akan diberi rujukan ke Dinas Sosial Provinsi Kalteng,” terang dia.
Budi berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan itu, penyuluh juga bisa menyampaikan pelayanan sosial tersebut ke masyarakat yang ada di pelosak. “Siapa tahu di pelosok ada yang belum mengetahui program ini,” tandasnya. (kom/ktk/uut/aza)
