METROPOLISPOLITIKA

Jelang Musda IX, Edy Pratowo Optimis Pimpin Golkar Kalteng

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo, menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai kandidat calon Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalteng pada Musyawarah Daerah (Musda) IX yang rencananya akan dilaksanakan pada 29 November 2025.

Saat mengambil formulir pendaftaran calon, Edy Pratowo menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi untuk meneruskan kepemimpinan partai berlambang pohon beringin tersebut. Ia mengklaim telah mendapatkan dukungan yang cukup dari DPD Golkar di tingkat kabupaten dan kota.

“DPD Kalteng sendiri mempersilakan siapapun kader yang mau mendaftar, ya salah satunya saya karena memang untuk dukungan dari DPD II itu sudah ada,” ucap Edy, saat dikonfirmasi awak media di Sekretariat DPD Partai Golkar Kalteng, belum lama ini.

Sebagai salah satu syarat pencalonan, kandidat Ketua DPD Golkar harus mendapatkan dukungan yang cukup dari pemegang hak suara, termasuk DPD Kalteng, DPD kabupaten/kota, serta organisasi yang mendirikan dan didirikan di bawah Partai Golkar.

Edy Pratowo enggan mengungkapkan secara detail dari mana saja dukungan tersebut berasal. Namun, ia memastikan bahwa persentase dukungan yang diperolehnya telah memenuhi persyaratan teknis Musda.

“Nanti dilihat saja hasilnya, karena dukungan-dukungan itu kan terlihat saat pengembalian berkas pendaftaran. Jadi biar nanti mereka pelaksana yang memverifikasi,” ucapnya.

Ia juga menegaskan bahwa niatnya untuk memimpin Golkar Kalteng tidak terkait dengan persiapan atau ancang-ancang menghadapi pemilihan kepala daerah pada tahun 2029 mendatang.

“Saya tidak berpikir ke sana, karena yang terpenting itu bagaimana kami ini memperkuat koordinasi membuat Golkar menjadi partai pemenang di pesta demokrasi nanti,” tegasnya.

disisi lain, Ketua DPD Golkar Kalteng saat ini, Ruslan AS, menyatakan, semua kader partai memiliki kesempatan yang sama untuk menggantikannya. Beberapa nama yang digadang-gadang menjadi kandidat selain Edy Pratowo adalah Fairid Naparin.

“Yang pasti siapapun yang terpilih, bebannya sama saja. Ketua baru nanti harus bisa meneruskan program-program yang sekarang, kemudian membuat partai lebih kuat,” pungkasnya. (Ina)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button