PANGKALAN BUN, Kalteng.co- Berkaitan proyek di Desa Sungai Dau Kecamatan Arut Utara, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) sampai saat ini masih jadi perbincangan. Khususnya warga desa yang masih kesal dan meminta permasalahan tersebut segera ditindaklanjuti. Mengingat dugaan kerugian diperkirakan mencapai Rp300 juta saat dipimpin mantan Kades, AN. Apalagi sampai saat ini tidak ada itikad baik segera menyelesaikan persoalan.
Kades Sungai Dau Santo membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya segera melakukan tindakan melaporkan masalah ini ke pihak berwajib. Supaya bisa diselesaikan sesuai aturan berlaku.
Apalagi masyarakat, ujarnya, sudah resah dan jengkel dengan AN yang dinilai selama ini tidak membantu masyarakat. Pihaknya sudah melakukan upaya pendekatan pada yang bersangkutan agar bisa menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik-baik.
“Kami sudah melakukan upaya dan meminta agar bisa dibicarakan secara kekeluargaan. Tapi kami malah disepelekan dan warga merasa jengkel,” katanya.
