PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Rektor Universitas Palangka Raya (UPR), Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Natalina Asi, M.A., Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Drs. Darmae Nasir, M.Si., M.A., Ph.D beserta jajaran menggelar rapat bersama IPB University, yang berlangsung di gedung rektorat UPR, belum lama ini.
Dalam kesempatam tersebut hadir pula Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Pengembangan Masyarakat Agromaritim, Prof. Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr dan Kepala Lembaga Riset Internasional, Prof. Dr. Ir. Arya Hadi Dharmawan, M.Sc.Agr.
Rektor Universitas Palangka Raya, Prof. Dr. Salampak, M.S , saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa rapat tersebut membahas potensi pengembangan riset bersama dalam bidang farmasi, diantaranya mengenai rencana pemanfaatan etnomedicine khas Kalimantan untuk dikembangkan menjadi produk bernilai jual.
“Saat ini kedua Universitas baik UPR dan IPB konsen dalam pengembangan biofarmaka yang telah digunakan oleh masyarakat lokal Kalimantan secara empiris, disisi lain dari sektor pertanian dan kehutanan pemanfaatan sumber daya pada biodiversitas lahan gambut dan daerah aliran sungai (DAS) juga berpotensi untuk dikembangkan yang nantinya akan diinisiasi melalui grup riset antara UPR dan IPB dalam waktu dekat,” ucapnya.
Dijelaskan bahwa dalam rapat tersebut juga membahas terkait keinginan UPR untuk belajar mengembangkan kerjasama bidang internasional melalui riset dan publikasi internasional, baik dari sisi peluang untuk mendapatkan hibah bersaing internasional hingga aspek manajerial pengelolaan hibah tersebut yang berpotensi meningkatkan pendapatan universitas untuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
“Dengan adanya kegiatan ini kiranya dapat memacu UPR agar belajar banyak dan meniru keberhasilan IPB University dalam hal meningkatkan kualitas institusi baik dari akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarkat. Selain itu, UPR juga tentunya siap untuk belajar aspek manajerial pengelolaan dalam penerapan pola keuangan mandiri (PTNBH),” pungkasnya. (Ina)
EDITOR: TOPAN