PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya resmi menggelar rapat pleno terbuka terkait pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Acara tersebut dilaksanakan Senin (23/9/2024) dengan suasana yang khidmat dan dihadiri oleh para pendukung dari masing-masing pasangan calon.
Dalam rapat pleno ini, dilakukan pengundian nomor urut yang dinantikan oleh para pasangan calon dan para pendukungnya. Berdasarkan hasil pengundian, Fairid Naparin, SE, mantan Wali Kota Palangka Raya periode 2018-2023, bersama pasangannya Ir. H. Achmad Zaini, MP, berhasil memperoleh nomor urut 2. Nomor ini diyakini oleh keduanya memiliki makna penting dan akan membawa keberuntungan dalam memenangkan kembali hati masyarakat Kota Palangka Raya.
Pasangan dengan tagline “Palangka Raya Semakin Maju Semakin Keren” ini menyambut nomor urut 2 dengan penuh optimisme. Fairid Naparin, yang telah memimpin Palangka Raya sejak 2018 hingga 2023, merasa nomor urut tersebut memiliki makna simbolis yang mendalam. Dalam pernyataannya, Fairid menyampaikan bahwa angka 2 adalah simbol keberlanjutan, kesinambungan, dan kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat.
“Bagi kami, nomor urut 2 adalah angka yang sangat spesial. Ini bukan sekadar angka, melainkan sebuah representasi dari perjalanan kami selama lima tahun terakhir. Kami percaya bahwa nomor urut ini akan membawa kami menuju kemenangan, dan kami akan terus berkomitmen menjadikan Palangka Raya semakin amanah, yaitu Aman, Makmur, dan Berdaya,” ujar Fairid dengan penuh keyakinan.
Senada dengan itu, calon Wakil Wali Kota, Achmad Zaini, juga menyampaikan optimismenya. Bagi Zaini, nomor urut 2 bukan sekadar simbol politik, melainkan memiliki banyak filosofi mendalam yang sejalan dengan visinya dalam membangun kota.
“Angka 2 memiliki makna yang kuat dalam kehidupan kami. Salah satunya adalah Sila ke-2 Pancasila yang berbunyi ‘Kemanusiaan yang Adil dan Beradab’. Ini adalah prinsip dasar yang akan kami junjung dalam memimpin kota ini. Kami ingin menjadikan Palangka Raya sebagai kota yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, budaya, moral, dan agama,” tegas Zaini.
Lebih lanjut, Zaini juga menyinggung tentang makna religius di balik angka 2. Menurutnya, angka tersebut menggambarkan dua sifat Allah SWT, yaitu Arrahman dan Arrahim. “Arrahman berarti Maha Pengasih, dan Arrahim berarti Maha Penyayang. Kedua sifat ini mencerminkan kasih sayang dan pengampunan Tuhan kepada umat-Nya, dan kami ingin memimpin kota ini dengan semangat kasih sayang dan keadilan,” tambah Zaini.
Pasangan Fairid Naparin dan Achmad Zaini didukung oleh koalisi partai besar, seperti PKB, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Nasdem, Partai Buruh, PKS, Partai Hanura, PBB, Partai Demokrat, PSI, Partai Perindo, PPP, dan Partai Ummat. Dukungan kuat ini menambah keyakinan keduanya untuk kembali memimpin Palangka Raya dan melanjutkan program-program pembangunan yang telah berjalan selama lima tahun terakhir.
Dengan semangat dan visi yang jelas, pasangan ini siap untuk berlaga dalam Pilkada 2024, membawa harapan baru untuk Palangka Raya yang lebih baik, lebih maju, dan semakin keren. (pra)
EDITOR : TOPAN
