POLITIKA

Ir. H. Razak – Ir. H. Sri Suwanto Sambut Tantangan BEM UPR, Siap Uji Gagasan di Hadapan Mahasiswa

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menyongsong Pilkada 2024, dinamika politik di Kalimantan Tengah semakin memanas dengan hadirnya tantangan dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Palangka Raya (BEM UPR) kepada seluruh bakal calon (bacalon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng.

BEM UPR menginisiasi sebuah uji gagasan terbuka yang ditujukan kepada seluruh kandidat, khususnya bagi mereka yang ingin membuktikan kapasitas dan visi untuk masa depan Kalimantan Tengah. BEM UPR berencana akan mengundang seluruh calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur untuk uji gagasan, dengan disaksikan ribuan mahasiswa UPR untuk mengupas isi gagasan para paslon.

Tantangan tersebut disambut baik oleh pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Ir. H. Abdul Razak dan Ir. H. Sri Suwanto. Dalam pernyataannya, Sabtu (07/09/2024), Ir. H. Abdul Razak menyatakan, bahwa kesempatan ini adalah momen tepat untuk menyampaikan gagasan langsung kepada pemilih muda yang kritis.

https://kalteng.co

“Kami sangat menghargai inisiatif dari BEM UPR. Menghadapi para mahasiswa merupakan kesempatan penting bagi kami, karena mereka adalah representasi dari masa depan Kalimantan Tengah. Kami siap menyampaikan gagasan dan visi kami untuk membawa Kalteng lebih maju, serta menghadapi tantangan yang diajukan dengan terbuka,” kata Razak.

Lebih lanjut Razak menegaskan, bahwa pemuda, khususnya mahasiswa, memiliki peran strategis dalam menentukan arah pembangunan daerah. “Generasi muda saat ini adalah motor penggerak perubahan. Oleh karena itu, dialog terbuka seperti ini akan menjadi momen penting untuk menyelaraskan harapan mereka dengan program-program yang kami tawarkan,” tambahnya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Uji gagasan yang direncanakan ini, diharapkan Razak menjadi forum terbuka yang sehat dan transparan, di mana para calon pemimpin Kalteng dapat memperlihatkan kapasitas mereka dalam merespons berbagai tantangan yang ada.

“Dengan disaksikan para mahasiswa yang nantinya hadir, forum tersebut akan menjadi panggung bagi para calon untuk menunjukkan keahlian mereka dalam berargumen dan menjawab pertanyaan dari kalangan pemilih muda yang semakin kritis terhadap isu-isu pembangunan, lingkungan, dan ekonomi di daerah,” pungkasnya. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button