Rekomendasi Demokrat Terbit Agustus
PALANGKA RAYA-Seluruh dewan pimpinan pusat (DPP) partai politik sepertinya masih tarik ulur mengeluarkan rekomendasi untuk pilkada Kalteng, baik pemilihan gubernur (pilgub) maupun pemilihan bupati (pilbup) Kotawaringin Timur (Kotim). Bakal calon peserta masih harap-harap cemas menanti, entah akan diusung atau tidak pada pemilihan 9 Desember nanti.
Salah satu parpol besar yang belum mengumumkan jagoannya pada pesta demokrasi kali ini yakni Partai Demokrat. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Kalteng H Nadalsyah mengatakan, rekomendasi dari Partai Demokrat dipastikan turun pada Agustus mendatang.
“Saat ini masih terus berproses di tingkat DPP. Kami menunggu saja. Mungkin pada Agustus sudah ada kepastian,” ucap pria yang akrab disapa H Koyem ini saat berbincang dengan Kalteng Pos, Minggu (19/7).
Ditegaskan pria yang juga menjabat Bupati Barito Utara(Batara) tersebut, dirinya tetap optimistis untuk maju pada Pilgub Kalteng mendatang. “Sementara untuk calon wakil yang mendampingi, juga masih menunggu. Diperkirakan Agustus akan kami sampaikan kepada publik,” ucap Koyem.
Menurutnya, semua bakal calon gubernur yang telah menyatakan maju memiliki kemampuan dan kualitas untuk memimpin Kalteng menuju ke arah yang lebih baik.
“Saat ini semua masih menunggu rekomendasi yang akan diturunkan oleh DPP. Belum ada satu partai pun yang menentukan sikap. Kami semua masih menunggu,” tambahnya.
Kendati telah melakukan pendaftaran ke sejumlah partai besar seperti PDIP, Golkar, Gerindra, NasDem, dan beberapa partai lainnya, akan tetapi belum ada satu calon pun yang dipastikan akan diusung.
“Kami memang sangat berharap akan diusung oleh partai besar seperti PDIP. Namun, kami sadari bahwa tidak mudah untuk mendapatkan rekom dari partai pimpinan Megawati Soekarno Putri tersebut,” ungkapnya lagi.
Sebelumnya diungkapkan H Koyem bahwa jika nanti dirinya dipercayakan oleh PDIP untuk maju sebagai calon gubernur, maka dirinya siap disandingkan dengan kader partai yang memiliki kursi terbanyak dan bisa mengusung sendiri calon dalam pemilihan gubernur tahun ini.
Siapa pun kader PDIP yang dipercayakan mendampingi dirinya, Koyem menyatakan telah siap untuk bertarung.
Alasan dirinya sangat berharap koalisi dengan PDIP sudah dipertimbangkan secara matang. Bahkan ke depannya, apabila terpilih menjadi gubernur dari koalisi Demokrat dan PDIP, tentunya akan mempermudah kepemimpinannya untuk membangun Kalteng ini.
Sebagaimana diketahui, PDIP memiliki andil yang besar di pemerintahan pusat. Hal tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk bergerak cepat mencapai tujuan pembangunan segala bidang di Bumi Tambun Bungai.
Terpisah, Sekretaris DPD Demokrat Kalteng H Junaidi mengatakan, hingga saat ini H Nadalsyah masih diunggulkan untuk menjadi calon gubernur Kalteng dalam pesta demokrasi tahun ini.
“Ini bukan tanpa alasan, karena memang H Koyem merupakan sosok yang diinginkan untuk menjadi pemimpin Kalteng ke depan, baik oleh kalangan internal partai, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, maupun tokoh lainnya,” ungkap Junaidi.
Meski demikian, lanjutnya, ada sejumlah nama beken yang telah mendaftar ke Partai Demokrat beberapa waktu lalu yang hingga kini masih dalam proses pembahasan di internal partai. “Pada momen yang tepat akan disampaikan kepada publik” tutupnya. (nue/ce/ala)