POLITIKA

Sigit Karyawan Yunianto: Siap Fokus pada Energi, Lingkungan Hidup, dan Investasi di Komisi XII DPR RI

JAKARTA, Kalteng.co – Dalam Rapat Paripurna Ke-V masa persidangan I tahun 2024-2025 yang digelar pada Selasa, 22 Oktober 2024, DPR RI resmi menetapkan keanggotaan Komisi XII untuk periode 2024-2029.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Komisi ini akan membidangi tiga sektor strategis bagi pembangunan nasional, yakni energi dan sumber daya mineral, lingkungan hidup, serta investasi. Salah satu tokoh penting yang tergabung dalam Komisi XII adalah Sigit Karyawan Yunianto, anggota Fraksi PDI Perjuangan yang siap mengawal isu-isu besar di sektor tersebut.

Komisi XII dan Tugasnya

Komisi XII memiliki tanggung jawab besar dalam mengawasi dan merumuskan kebijakan terkait sektor energi, lingkungan hidup, dan investasi. Dalam menjalankan tugasnya, komisi ini akan bekerja sama dengan sejumlah kementerian dan lembaga yang menjadi mitra utama, antara lain Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Lingkungan Hidup, serta Kementerian Investasi dan Hilirisasi.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Selain itu, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Dewan Energi Nasional (DEN), Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), dan Badan Informasi Geospasial (BIG) juga akan menjadi mitra kerja Komisi XII.

Bagi Sigit Karyawan Yunianto, posisi di Komisi XII menjadi tantangan sekaligus kesempatan untuk berkontribusi lebih dalam membangun Indonesia di sektor-sektor yang strategis ini. Dengan latar belakang dan pengalaman yang kuat di dunia politik, Sigit dipercaya mampu memainkan peran penting dalam mewujudkan agenda-agenda prioritas pemerintah, termasuk mendorong hilirisasi sumber daya alam dan menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.

Langkah Selanjutnya Sigit di Komisi XII

Sebagai salah satu anggota yang baru ditetapkan, Sigit menyadari pentingnya kerja sama dan komunikasi yang baik antara DPR, pemerintah, dan pihak swasta dalam mengelola potensi energi serta menjaga kelestarian lingkungan hidup. Dalam beberapa pernyataannya, Sigit menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kebijakan yang pro-rakyat, termasuk dalam hal pengelolaan sumber daya energi yang adil dan berkelanjutan.

“Prioritas kami di Komisi XII adalah memastikan bahwa kebijakan energi nasional tetap berfokus pada ketahanan energi, pengelolaan sumber daya yang berkelanjutan, dan tentunya investasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi namun tetap menjaga keseimbangan lingkungan,” ungkap Sigit.

Sigit juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya energi, terutama di sektor minyak dan gas yang merupakan salah satu sektor strategis di Indonesia. Dalam konteks ini, dia menyebutkan akan bekerja secara intensif dengan BPH Migas dan SKK Migas untuk memastikan bahwa kebijakan di sektor tersebut mengutamakan kepentingan nasional.

Kolaborasi dengan Mitra Kerja

Sebagai bagian dari Komisi XII, Sigit Karyawan Yunianto juga akan terlibat dalam pengawasan terhadap Kementerian Lingkungan Hidup. Tantangan yang dihadapi Indonesia dalam isu perubahan iklim dan pelestarian lingkungan semakin besar, sehingga diperlukan kebijakan yang komprehensif dan implementasi yang tegas.

Sigit menyatakan bahwa salah satu fokus utamanya adalah memastikan bahwa Indonesia tidak hanya menjadi negara yang kaya akan sumber daya alam, tetapi juga mampu melestarikan kekayaan tersebut untuk generasi mendatang.

“Isu lingkungan hidup tidak bisa dipisahkan dari pengembangan energi. Kita harus memastikan bahwa setiap kebijakan energi juga memperhitungkan dampaknya terhadap lingkungan. Karena itu, kami di Komisi XII akan terus mendorong adanya kebijakan energi yang berkelanjutan,” tegasnya.

Tantangan dan Harapan

Selain fokus pada energi dan lingkungan hidup, Sigit juga menyatakan dukungannya terhadap pengembangan investasi yang sehat dan berkelanjutan di Indonesia, umumnya di Provinsi Kalimantan Tengah. Dia berharap, Kalimantan Tengah nantinya dapat menjadi tujuan investasi yang menarik dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan. Menurut Sigit, keberhasilan dalam menarik investasi asing yang berkualitas akan sangat bergantung pada iklim bisnis yang stabil dan regulasi yang mendukung.

Dengan kehadiran sejumlah nama besar dalam Komisi XII, termasuk dari Fraksi PDI Perjuangan seperti Bambang Wuryanto dan Dony Maryadi Oekon, Sigit optimis bahwa Komisi ini akan mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Sinergi antara anggota komisi yang berasal dari berbagai fraksi, seperti Partai Golkar, Gerindra, PKB, Nasdem, PKS, PAN, dan Demokrat, diharapkan dapat membawa hasil yang signifikan dalam upaya peningkatan kualitas pengelolaan energi, lingkungan hidup, dan investasi di Indonesia.

Keanggotaan Sigit Karyawan Yunianto di Komisi XII menjadi salah satu langkah penting dalam karir politiknya. Dengan visi yang jelas dan komitmen terhadap kepentingan rakyat, Sigit siap menjalani tugas barunya dalam mewujudkan kebijakan yang berdampak positif bagi kemajuan Indonesia di masa depan. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button