“Dengan adanya program food estate, kami coba memasukkan muatan lokalnya melalui program shrimp estate yang ada di Kabupaten Sukamara. Karena ini muatan lokal, maka kami ingin menjadikannya sebagai produk unggulan,” sebutnya.
Wagub menambahkan, tahun ini pihaknya akan menyiapkan anggaran sebesar Rp85 miliar untuk pengembangan program shrimp estate ini.
“Kami siapkan anggaran sebesar Rp85 miliar untuk pembangunan 90 kolam budi daya dan infrastruktur lainnya, tahun ini harus selesai, diharapkan dapat mendorong para nelayan di sini untuk bisa mengembangkan budi daya tambak vaname dalam skala besar,” ucapnya.
Pihaknya berharap kawasan tersebut tidak hanya untuk pengembangan shrimp estate, tapi juga terintegrasi dengan ekowisata. Melalui program shrimp estate, juga akan dikembangkan budi daya lainnya. (*/ce/ala)
