PALANGKA RAYA – Sejumlah warga terdampak banjir di Kelurahan Langkai yang saat ini tengah berada di Posko Penampungan menyatakan kekhawatiran mereka terkait pendistribusian bantuan yang disalurkan Pemko Palangka Raya.
Meskipun telah mendirikan posko pengungsian dan menerima bantuan pada awal kedatangan mereka, beberapa pengungsi menyatakan perhatian yang diberikan masih dirasa kurang.
“Saya mendapat informasi bahwa teman-teman pengungsi di kelurahan lain sudah menerima bantuan paket sembako yang diserahkan oleh ibu Pj Wali Kota Palangka Raya, tapi kenapa di sini kita belum menerima,” tanya Aminah, Kamis (14/3/2024).
Hal serupa disampaikan Kartika, pengungsi yang membantu memasak di dapur umum posko penampungan. Ia mengatakan, bahwa bantuan yang diterima beberapa hari lalu hanya cukup untuk satu hari konsumsi, sehingga pada hari kedua hingga kelima, warga pengungsi hanya mengandalkan bantuan dari Lurah Langkai untuk makan.
Dapur umum di posko penampungan tersebut membutuhkan sekitar 60 kilogram beras dalam sehari untuk memenuhi kebutuhan konsumsi para pengungsi.
“Kami berharap pemerintah dapat memperhatikan kondisi para pengungsi di posko penampungan, dan dengan segera mengirimkan bantuan tambahan, sehingga dapur umum dapat terus beroperasi dan memenuhi kebutuhan dasar selama masa tanggap darurat ini,” harap Kartika. (pra)
EDITOR: TOPAN
