Apresiasi Upaya Pemkab Katingan Kembangkan Sektor Pariwista
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kalangan DPRD Kalteng mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan dalam pengembangan objek wisata sekaligus cagar Budaya Bukit Batu, yang menjadi salah satu penyumbang PAD melalui sektor kepariwisataan.
Hal ini disampaikan Anggota Komisi III DPRD Kalteng yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Duwel Rawing, saat dikonfirmasi Kalteng.co di gedung dewan, selasa (27/12/2022). Menurutnya, objek wisata sekaligus cagar budaya Bukit Batu menjadi salah satu sektor pariwisata unggulan Kabupaten Katingan, sehingga harus dikelola secara maksimal oleh Pemkab Katingan.
“Seperti yang kita ketahui, objek wisata Bukit Batu merupakan salah satu sektor pariwisata unggulan Kabupaten Katingan yang kaya serta kental akan budaya. Sehingga perlu adanya upaya-upaya dari pemerintah setempat agar mampu menghasilkan PAD dan hal tersebut sudah mulai terlihat dari tata kelola Pemkab Katingan serta harus kita apresiasi,” ucapnya.
Wakil rakyat dari Dapil I neliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas dan Kota Palangka Raya ini juga mengatakan bahwa objek wisata Bukit Batu merupakan salah satu dari napak tilas perjalanan pahlawan nasional Tjilik Riwut, sehingga harus terpelihara sebagai bagian dari sejarah Indonesia khususnya bagi generasi muda di Bumi Tambun Bungai.
“Seiring perkembangan teknologi, para generasi muda harus mengetahui jejak sejarah dari Pahlawan Nasional Tjilik Riwut yang salah satunya adalah Bukit Batu. Oleh karena itu, penting bagi kita semua termasuk pemerintah untuk menjaga serta melestarikan objek wisata tersebut,” ujarnya.
Disisi lain, Bupati Kabupaten Katingan, Sakariyas, saat menyampaikan sambutan usai mengikuti Ibadah perayaan Natal di Gereja GKE Kalawa Kasongan mengatakan, bahwa Pemkab Katingan berupaya mendorong agar promosi objek wisata Bukit Batu digencarkan, terutama setelah melewati masa pandemi Covid-19.
“Kita patut bersyukur saat ini kita bisa melaksanakan ibadah sekaligus perayaan Natal tahun 2022, setelah beberapa tahun terakhir dilanda pandemi Covid-19. Dimana sektor kepariwisatan Kabupaten Katingan juga mulai bangkit khususnya di Bukit Batu, yang menjadi catatan sejarah Perjalanab Pahlawan Nasional Tjilik Riwut,” tandasnya.
Ia juga menegaskan bahwa semenjak awal tahun hingga akhir tahun 2022, PAD yang dihasilkan objek wisata Bukit Batu berkisar Rp.400 juta dan diharapkan tahun 2023 dapat meningkat melalui promosi wisata.
“PAD yang dihasilkan oleh objek wisata Bukit Batu terhitung sejak Januari sampai saat ini berkisar Rp.400 juta. Ini merupakan awal yang baik semenjak kita melewati masa pandemi Covid-19 dan kita berharap tahun 2023 mendatang PAD yang dihasilkan dapat meningkat. Kami juga berharap masyarakat bisa memanfaatkan objek wisata Bukit Batu untuk melaksanakan event-event atau kegiatan budaya,” tutupnya.(ina)