Mabuk, Pemuda Tewas Dikeroyok Teman Minum
BUNTOK, Kalteng.co – Muhamad Amin (21) seorang supir taksi colt jurusan Buntok-Amuntai tewas dikeroyok dua teman minumnya, Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 02.30 dini hari.
Muhamad Alfarizy (24) dan Madan (23) secara membabi buta memukul korban dengan kayu balok dan ranting kayu berukuran besar di kawasan pinggiran Jalan Kaladan hingga tewas.
Kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa bertempat di pinggir jalan raya Kaladan No 20 RT.14 RW.04 Kelurahan Hilir Sper Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) telah terjadi pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal.
Mendapat informasi tersebut, personel gabungan Polsek Dusun Selatan, Sat Intelkam dan unit Resmob Polres Barsel langsung mendatangi TKP untuk melakukan tindakan kepolisian terhadap kejadian tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi di lapangan, kedua pelaku dan korban sebelumnya mengonsumsi minuman keras di sebuah barak di Jalan Kaladan.
Saat mengonsumsi “air kencing kuda”, tiba-tiba terjadi cekcok mulut antara dua pelaku dan korban hingga berujung keributan.
Kemudian korban lari ke arah jalan raya dan dikejar kedua pelaku. Setelah mendapatkan korban berlari sampai pinggir jalan, pelaku langsung memukul menggunakan balok kayu dan kayu ranting secara membabi buta sampai korban meninggal Dunia.
Mengetahui korban sudah tak berkutik dan meninggal dunia, dua pelaku langsung mengambil langkah seribu.
Keduanya menumpang orang ke arah Jalan Asam-Kalahien untuk bermaksud melarikan diri. Namun langkah kedua pelaku dihentikan petugas, dan berhasil ditangkap guna proses hukum lebih lanjut.
Mengetahui korban meninggal dunia, teman-teman korban langsung mendatangi korban yang ternyata sudah tidak bernyawa lagi.
Kapolres Barsel AKBP Yusfandi Usman dikonfirmasi membenarkan kejadian pengeroyokan itu.
“Benar mas, ada kejadian pengeroyokan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia,” ujarnya singkat. (ner)