Stok Elpiji Kotawaringin Aman, Kondisi Berat Sesuai Takaran
PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Dalam rangka mencegah hal tidak diinginkan dalam pendistribusian elpiji di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), petugas melakukan inspeksi mendadak.
Kali ini jajaran Pertamina, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop), serta Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana) melakukan inspeksi mendadak (sidak) dengan mengunjungi Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) di Pangkalan Lada,Kamis (13/6/2024).
Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop Muhammad Suhendra mengatakan, pihaknya ingin melihat langsung pengelolaan dan distribusi elpiji. Dengan memastikan bahwa kondisi elpiji yang dijual kepada sudah sesuai dengan takaran yang ditentukan. Sehingga tidak ada informasi ataupun isu bahwa ukuran elpiji tiga kilo dikurangi.
Sejauh ini begitu melihat dan datang ke lokasi, tidak ditemukan pengurangan ataupun distribusi yang tidak sesuai. Satu persatu dilakukan pengecekan ukurannya tidak kurang dari yang ditentukan.
” Isi yang diterima juga memang sudah pas tidak kurang dari yang telah ditentukan,” katanya.
Sementara itu Sales Branch Manager Rayon II Kalteng PT Pertamina Imam Rizki Arianto menuturkan, menyikapi persoalan yang terjadi dilapangan bahwa ada temuan elpiji tiga kilogram ukurannya tidak sesuai.
Walaupun kejadiannya bukan di Kobar, pihaknya ingin memastikan kondisi tersebut. Dengan harapan nantinya kalau ditemukan tentunya ada langkah dan upaya tegas. Sehingga bersama dengan dinas terkait dan Hiswana melakukan pengecekan secara langsung di SPPBE.
Bagaimana proses pengisian dan distribusi hingga nantinya sampai di tangan masyarakat. Untuk stok hingga Idul Adha stok serta distribusi elpiji diwilayah Kobar, Lamandau, Sukamara serta Seruyan aman.
“Alhamdulillah kita tidak menemukan adanya pelanggaran atau ukuran yang tidak sesuai. Justru malah ketika dilakukan penimbangan malah lebih dari ukuran yang ditentukan,” tegasnya.
Sementara itu Ketua Hiswana Kobar Muhammad Rudiansyah Abdullah, menambahkan, DPC Hiswana migas bersama dinas terkait dan Pertamina memastikan semuanya aman. Sehingga adanya informasi terkait ukuran dan berat elpiji sangat sesuai. Terbukti ketika melakukan peninjauan langsung ke SPBE.
“Kita lihat bersama bahwa semuanya masih dalam tahap sesuai aturan yang ditentukan. Termasuk suplai ke masyarakat lancar dan tidak ada hambatan,” pungkasnya.(son)
EDITOR: TOPAN