DISKOMINFOSANTIK KALTENG

Kesadaran Masyarakat Bayar Pajak Kendaraan Meningkat Seiring Masifnya Operasi

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Operasi Gabungan digelar  Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kalteng bersama Ditlantas Polda Kalteng dan Jasa Raharja. 

Kegiatan ini terus dilakukan untuk meningkatkan kepatuhan pembayaran pajak kendaraan. Hasilnya, pembayaran atas pajak kendaraan dalam dua bulan terakhir stabil dengan cenderung terjadi peningkatan daripada sebelumnya. 

Kepala UPT PPD Samsat Palangka Raya Maya Mustika melalui Kasi Penetapan dan Penerimaan, Achmad Rifani mengatakan semenjak dilakukan operasi gabungan pihaknya mencatat terjadi tren yang bagus dalam hal ketaatan membayar pajak kendaraan. 

Biasanya pembayaran pajak cenderung ramai di awal bulan dan sepi di akhir bulan. Namun kini pembayaran pajak stabil baik pertengahan dan akhir bulan. 

“Kami rasa tren bagus ini juga disebabkan masifnya operasi gabungan. Jika sebelumnya pembayaran pajak kendaraan sekitar 200 sekarang bisa mencapai 300-400 kendaraan setiap bulannya,” katanya usai operasi gabungan di Jalan Yos Sudarso, Kamis (19/9/2024).

Ia menerangkan, pelaksanaan operasi gabungan dilakukan minimal tiga kali dalam seminggu di sejumlah titik di Palangka Raya. Operasi gabungan akan terus dilakukan hingga capaian ketaatan masyarakat dalam membayar pajak terpenuhi. 

“Dasar operasi gabungan ini menindaklanjuti pemutihan yang sudah dilakukan kemarin. Dimana masyarakat sudah diberikan insentif untuk pemutihan kendaraan dan pembebasan biaya balik nama. Jadi setelah hal itu. Kita lanjutkan dengan operasi penegakan aturan,” jelasnya.

Bagi masyarakat yang terjaring dalam operasi gabungan, maka akan diminta untuk membayar langsung pajak yang dibayarkan. Namun jika tidak bisa akan diberikan waktu dalam rentang waktu satu Minggu.  

“Jika tidak dilakukan pembayaran rentang waktu seminggu, kita akan jemput bola mendatangi langsung ke rumah dan menanyakan kendalanya apa,” bebernya. 

Rifani menambahkan jika kegiatan ini turut didukung masyarakat yang taat dalam membayar pajak. Dukungan diberikan melalui media sosial dalam setiap unggahan yang dilakukan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu taat membayar pajak. Pajak digunakan untuk membangun fasilitas publik yang akan dinikmati masyarakat itu sendiri,” imbaunya. 

Sementara, Ps Paur Bid TIK Bin Opsnal Ditlantas Polda Kalteng, Ipda Gatot, menerangkan jika selain pemeriksaan pajak kendaraan, sanksi penilangan juga diberikan bagi pengendara yang kedapatan melanggar.

“Kita hanya membantu Dispenda dalam operasi gabungan dengan harapan masyarakat bisa disiplin dalam membayar pajak. Hari ini kita terjunkan 10 personel,” pungkasnya. (oiq)

Related Articles

Back to top button