PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dekan Fakultas Ilmu Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya (FMIPA UPR) Prof. Dr. Agus Haryono, M.Si. menegaskan bahwa penyelenggaraan Borneo Physics Fair (BOHR)3 tahun 2025, turut berkontribusi dalam rangkaian Dies Natalis UPR yang ke 62.
“Melalui kegiatan ini, Program Studi Fisika FMIPA UPR menegaskan komitmennya untuk terus membangun ekosistem akademik yang inovatif, berkelanjutan, serta berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Bumi Tambun Bungai,” ucap Agus Haryono, saat dikonfirmasi awak media, di Gedung PPIIG UPR, belum lama ini.
Dikatakannya, puncak BOHR 3 menampilkan 7 tim finalis Science Project Competition yang berasal dari tiga sekolah di Kota Palangka Raya, yaitu SMA Negeri 1 Palangka Raya, SMA Negeri 2 Palangka Raya, dan SMA Muhammadiyah Palangka Raya, dimana masing-masing tim mempresentasikan proyek ilmiah berbasis sains dan teknologi yang berfokus pada penerapan konsep fisika untuk menjawab tantangan keberlanjutan.
“Presentasi peserta dinilai oleh dewan juri dari kalangan dosen dan praktisi yang menilai aspek kreativitas, relevansi, serta inovasi ilmiah. Melalui kompetisi ini, peserta diharapkan mampu mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan komunikasi ilmiah secara lebih mendalam,” ujarnya.
Selain lomba proyek sains, juga dilaksanakan pengumuman pemenang lomba lain dalam rangkaian BOHR 2025, yakni International Essay Competition dan Poster Competition yang sebelumnya telah dilaksanakan secara daring.
“Para pemenang diundang secara langsung untuk menerima penghargaan dan apresiasi atas karya serta gagasan inovatif yang mereka hasilkan. Suasana acara berlangsung meriah dan interaktif, dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan pelajar dari berbagai sekolah di Palangka Raya,” ungkapnya.
Disisi lain, Koordinator Prodi Fisika, Wilson Jefriyanto, M.Si menyampaikan rasa bangga atas perjuangan peserta lomba dalam berkompetisi, termasuk seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini, mulai dari panitia, peserta, hingga sponsor yang turut mendukung.
“Saya berharap agar kegiatan BOHR dapat terus menjadi sarana pengembangan kreativitas dan kolaborasi ilmiah di masa mendatang. Menurutnya, keterlibatan pelajar dan mahasiswa dalam kompetisi ilmiah seperti ini penting untuk menumbuhkan semangat penelitian dan eksplorasi sejak dini,” pungkasnya. (Ina)
EDITOR: TOPAN
