ALL SPORTBeritaKAWAT DUNIASport

Final Copa del Rey Real Madrid vs Barcelona: Kejutan Mbappe di Tengah El Clasico Penuh Gengsi

KALTENG.CO-Laga final Copa del Rey antara Real Madrid dan Barcelona menyuguhkan El Clasico sengit dengan kejutan tak terduga: Kylian Mbappe memulai dari bangku cadangan.

Partai puncak Copa del Rey musim ini mempertemukan dua rival abadi, Real Madrid dan Barcelona, dalam sebuah laga klasik yang selalu dinanti.

Pertandingan yang digelar pada Minggu (27/4/2025) ini tidak hanya mempertaruhkan trofi bergengsi, tetapi juga sejarah dan kebanggaan kedua tim.

Namun, kejutan tak terduga mewarnai susunan pemain Real Madrid ketika sang mesin gol, Kylian Mbappe, yang biasanya menjadi andalan di lini depan, memulai pertandingan dari bangku cadangan.

Keputusan ini menjadi sorotan utama dan menimbulkan berbagai spekulasi mengenai strategi yang diterapkan oleh Carlo Ancelotti.

Absennya Kylian Mbappe dalam starting XI memaksa Real Madrid untuk mengadaptasi strategi menyerang mereka. Carlo Ancelotti memilih untuk mengandalkan kecepatan dan kelincahan Vinicius Junior dan Rodrygo di lini depan. Namun, taktik ini terlihat kurang efektif di babak pertama.

Barcelona mampu meredam pergerakan kedua pemain sayap Madrid, dan lini serang Los Blancos tampak kurang menggigit tanpa kehadiran Mbappe sebagai pemecah kebuntuan.

Keputusan Ancelotti untuk tidak menurunkan Mbappe sejak menit awal menimbulkan pertanyaan besar. Terlebih, pemain asal Prancis tersebut baru saja pulih dari cedera pergelangan kaki kanan yang didapatkannya saat melawan Arsenal di Liga Champions.

Meskipun Ancelotti sempat menyatakan bahwa Mbappe berusaha keras untuk fit, pada akhirnya sang pemain harus memulai laga dari bangku cadangan.

Ancelotti menjelaskan alasannya, “Dia tidak cukup fit untuk bermain 90 menit, dan saya memilih untuk memainkannya di babak kedua ketika tempo pertandingan sedikit menurun.” Pernyataan ini mengindikasikan bahwa Ancelotti berencana untuk memanfaatkan kecepatan dan ketajaman Mbappe di saat Barcelona mulai menunjukkan kelelahan. Namun, strategi ini nyaris gagal total.

Keputusan Ancelotti untuk menarik keluar Rodrygo yang tampil mengecewakan di babak pertama dan memasukkan Kylian Mbappe di babak kedua terbukti memberikan dampak signifikan bagi serangan Real Madrid. Kehadiran Mbappe memberikan energi baru dan meningkatkan tempo permainan Los Blancos.

Di menit ke-70, Mbappe berhasil mencetak gol penyeimbang melalui tendangan bebas, membuktikan kualitasnya sebagai pemain kelas dunia. Beberapa menit berselang, Madrid bahkan sempat berbalik unggul 2-1.

Namun, Barcelona menunjukkan mentalitas juara. Mereka tidak menyerah dan berhasil menyamakan kedudukan di penghujung waktu normal, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Di babak tambahan waktu, terlihat jelas bahwa Barcelona memiliki keunggulan dalam hal kebugaran pemain cadangan. Intensitas tinggi pertandingan mulai menguras tenaga para pemain Madrid, termasuk Mbappe yang baru pulih dari cedera.

Barcelona mampu memanfaatkan kondisi ini dan akhirnya mencetak gol kemenangan melalui Jules Koundé, mengakhiri pertandingan dengan skor 3-2 untuk keunggulan Blaugrana.

Meskipun Kylian Mbappe telah berjuang keras dan menunjukkan kualitasnya dengan mencetak gol, kekalahan ini menjadi yang ketiga bagi Real Madrid dari Barcelona di musim ini.

Hasil ini tentu meninggalkan kekecewaan mendalam bagi para penggemar Los Blancos yang memiliki harapan besar pada kehadiran Mbappe untuk membawa perubahan signifikan.

Terlihat bahwa keterbatasan fisik Mbappe, akibat belum sepenuhnya pulih dari cedera, turut mempengaruhi performanya di babak perpanjangan waktu. Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Madrid dalam menatap kompetisi-kompetisi mendatang.

Final Copa del Rey antara Real Madrid dan Barcelona menyajikan drama dan intensitas tinggi khas El Clasico. Keputusan Carlo Ancelotti untuk mencadangkan Kylian Mbappe di awal pertandingan menjadi kejutan tak terduga yang hampir berbuah hasil.

Meskipun Mbappe mampu memberikan dampak instan di babak kedua, keunggulan fisik Barcelona di babak tambahan waktu memastikan trofi Copa del Rey musim ini jatuh ke tangan Blaugrana.

Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Madrid, namun harapan akan kontribusi maksimal Mbappe di masa depan tetap membara di benak para penggemar. (*/tur)

https://kalteng.co https://kalteng.co https://kalteng.co https://kalteng.co

Related Articles

Back to top button