“Bukan hanya warga Kobar saja yang bangga, tapi juga masyarakat Kalimantan Tengah. Kami yakin dengan makin populernya Coto Manggala ini bisa mengenalkan Kobar di tingkat nasional dan juga mancanegara,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 1014 Bpn Letkol Arh Drajad Tri P menambahkan, Coto Manggala merupakan bahan makanan pengganti nasi yang diramu sedemikian rupa dengan tambahan ceker dan sayap ayam serta sayuran. Rasanya segar, gurih, dan mengenyangkan. Mengandung karbohidrat, vitamin, dan protein.
“Setelah sekali mencicipi kelezatannya, saya tidak akan pernah lupa dan ingin mengulangi. Cocok sebagai menu sarapan pada pagi hari sebelum mengawali aktivitas,” tuturnya. Senada disampaikan Kajari Kobar Dandeni Herdiana. Ia menuturkan, sebagai pencinta makanan atau kuliner, dirinya sangat suka mencoba makanan khas dari berbagai daerah di Indonesia.
Di mana pun tempat bertugas, ia selalu ingin mencoba atau menikmati makanan khas setempat. Begitu pula saat bertugas di Kotawaringin Barat. Ia mengenal makanan khas bernama Coto Manggala sangat enak dan berciri khas. Ia bangga dan sangat mendukung Coto Manggala masuk dalam tiga besar makanan tradisional terpopuler di Indonesia.
