PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Diguyur hujan deras, Jalan Beliang terendam banjir. Hal itu menyebabkan tak sedikit dari masyarakat atau pengendara yang melintasi kawasan itu tentunya merasa was-was.
Guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, Tim Emergency Response Palangka Raya bersama Dinas Kehutana Kalimantan Tengah bergerak menuju ke lokasi guna membantu mengatur arus lalu lintas.
Ketua ERP Jean Steve mengatakan, berdasarkan laporan masyarakat Palangka Raya ada beberapa wilayah yang mengalami banjir akibat meluapnya air yang tidak tertampung di drainase akibat dari meningkatnya curah hujan sejak pukul 05.00 – 10.00 WIB.
“Patroli dilaksanakan meliputi Jalan Yos Sudarso, Jalan B.Koetin, Jalan Krakatau, Jalan Kelud, Jalan Lawu dan Jalan Beliang simpang Belibis. Dari hasil itu didapati beberapa lokasi mengalami genangan air bervariasi sekitar 20cm hingga 50cm,” ungkapnya.
Lanjutnya, setiba di Jalan Beliang simpang Jalan Belibis, tim ERP mendapati genangan air menutupi jalan utama sehingga banyak kendaraan yang mengalami mogok dan beberapa rumah yang berada di lokasi terendam.
Hal tersebut dikarenakan lokasi yang terdampak banjir ini berada di bibir parit besar atau pengerungan, dimana saluran pembuangan drainase tidak bisa lagi menampung air yang masuk dan meluap.
“Kami melaksanakan Assesment kepada warga yang terdampak banjir. Kemudian melaksanakan pengaturan arus Lalu Lintas dan membantu masyarakat yang mengalami kendala pada kendaraannya,” pungkasnya. (oiq)
