Diskominfosantik Kalteng Dorong Pengrajin Rotan Desa Gohong Manfaatkan KIM Digital
PULANG PISAU, Kalteng.co – Dalam upaya meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi di kalangan pengrajin rotan, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah (Diskominfosantik Prov. Kalteng) bekerja sama dengan Diskominfostandi Kabupaten Pulang Pisau melakukan kunjungan ke sejumlah pengrajin anyaman rotan di Desa Gohong, Kabupaten Pulang Pisau, pada Senin (6/5/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk mengembangkan dan memberdayakan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) di wilayah tersebut.
Kegiatan ini dipimpin oleh Sekretaris Diskominfosantik Prov. Kalteng, Tuty Sulisytowati, yang didampingi oleh beberapa Pranata Humas Dinas Diskominfosantik Prov. Kalteng seperti Ferawati, Suliwati, dan Elyanie. Turut hadir juga Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik dari Diskominfostandi Kabupaten Pulang Pisau, Hidayat Briyantara, beserta stafnya.
Elyanie, Pranata Humas Ahli Muda Diskominfosantik Prov. Kalteng, menekankan pentingnya memanfaatkan KIM melalui platform digital, khususnya website KIM Digital. Dia menggarisbawahi potensi besar yang dimiliki ruang digital dalam meningkatkan visibilitas dan akses informasi terkait aktivitas KIM di wilayah tersebut.
Suliwati, Pranata Humas Ahli Muda Diskominfosantik Prov. Kalteng, menambahkan bahwa KIM memiliki peran vital sebagai mitra pemerintah dalam menyediakan informasi dan mendorong partisipasi masyarakat. Dia juga menegaskan komitmen Diskominfosantik Prov. Kalteng untuk memberdayakan KIM secara digital guna mendukung perkembangan teknologi informasi yang pesat.
Selama kunjungan, Diskominfosantik Prov. Kalteng menemui hanya satu UMKM yang tergabung dalam KIM di Kabupaten Pulang Pisau, yaitu Kelompok Pengrajin Rotan “Uwei Pambelum” di Desa Gohong. Diskominfosantik Prov. Kalteng juga mengunjungi Kelompok Pengrajin Jawet Sama Arep dan sentra kerajinan rotan “Jawet Itah Bersama”.
Melalui upaya ini, Diskominfosantik Kalteng berharap para pengrajin rotan di Desa Gohong dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam KIM Digital, sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan pemasaran produk lokal secara efektif dalam era digital saat ini. (pra)
EDITOR : TOPAN




