KALTENG.CO-Sebuah perubahan visual yang cukup mengejutkan terjadi pada salah satu ikon teknologi paling dikenal di dunia. Google terpantau melakukan pembaruan pada desain logo huruf “G” ikoniknya.
Pembaruan ini menjadi yang pertama kali dilakukan Google terhadap logo “G” dalam kurun waktu hampir sepuluh tahun terakhir.
Perubahan paling mencolok terletak pada tampilan warna logo. Jika sebelumnya logo “G” menampilkan perpaduan empat warna khas Google (merah, kuning, hijau, dan biru) dengan batas tegas antarwarna, kini desain terbaru mengusung tampilan gradasi. Keempat warna tersebut menyatu secara lebih halus, menciptakan transisi yang mulus tanpa adanya garis pemisah yang jelas.
Pembaruan Terdeteksi di Aplikasi iOS dan Google Pixel
Desain logo “G” terbaru ini pertama kali ditemukan oleh sejumlah pengguna pada aplikasi Google di perangkat iOS dan ponsel pintar besutan Google sendiri, Google Pixel. Laporan dari situs teknologi terkemuka, 9to5Google, mengungkapkan bahwa pembaruan visual ini muncul secara diam-diam melalui pembaruan aplikasi Google versi terbaru yang diluncurkan.
Situs teknologi The Verge juga turut melaporkan perubahan signifikan ini. Mereka menduga bahwa pembaruan logo “G” ini merupakan bagian dari kemungkinan penyegaran visual yang lebih luas di seluruh lini produk Google. Meskipun demikian, hingga saat ini, pihak perusahaan belum memberikan pernyataan resmi terkait perubahan desain logo “G” maupun potensi pembaruan visual lainnya.
Penerapan Bertahap, Belum Merata di Semua Platform
Hingga pertengahan Mei 2025, logo “G” dengan desain gradasi warna yang baru ini belum terlihat diterapkan secara menyeluruh pada berbagai platform Google lainnya. Baik pada versi web pencarian Google maupun pada perangkat Android di luar Pixel, logo “G” versi lama dengan batas warna yang tegas masih menjadi tampilan standar.
Kesan Modern dan Fleksibel dari Desain Gradasi
Desain baru yang mengusung transisi warna yang lebih halus ini memberikan kesan visual yang lebih modern, fleksibel, dan bersih. Perubahan ini sejalan dengan tren desain antarmuka pengguna (UI) modern yang cenderung mengedepankan kesederhanaan dan transisi warna yang lembut.
Meskipun perubahan ini memberikan sentuhan visual yang segar, belum ada konfirmasi resmi dari Google mengenai alasan di balik pembaruan desain logo “G” ini. Spekulasi pun bermunculan mengenai kemungkinan keterkaitannya dengan peluncuran teknologi baru Google, seperti kecerdasan buatan generatif Gemini AI. Namun, hingga saat ini, tidak ada pernyataan langsung dari perusahaan yang mengindikasikan adanya korelasi antara pembaruan logo dan peluncuran teknologi tertentu.
Penyegaran Identitas Visual Secara Bertahap
Dengan adanya pembaruan desain logo “G” yang dilakukan secara diam-diam dan bertahap ini, Google tampaknya sedang menjalankan strategi penyegaran identitas visual secara perlahan. Meskipun belum diterapkan secara menyeluruh di semua platform, langkah ini mengindikasikan fokus perusahaan pada penyederhanaan desain yang diharapkan dapat lebih adaptif dengan berbagai platform dan ukuran layar perangkat masa kini.
Para pengguna dan pengamat teknologi pun kini menantikan perkembangan lebih lanjut terkait potensi pembaruan visual lainnya dari raksasa teknologi ini. (*/tur)
