Gubernur Kalteng Buka Pasar Murah di Talawang, Serap Aspirasi Warga Soal Infrastruktur dan Listrik

SAMPIT, Kalteng.co – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran secara resmi membuka kegiatan Pasar Murah atau Pasar Penyeimbang di halaman Betang Desa Sei Babi, Kecamatan Talawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Senin (9/6/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah sekaligus menyambut Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah.
Dalam sambutannya, Gubernur menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Kalteng dalam menjaga daya beli masyarakat melalui intervensi pasar. “Pasar murah ini adalah upaya kita untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok agar tetap terjangkau oleh masyarakat,” ujarnya.
Gubernur juga menyoroti pentingnya sinergi seluruh elemen pemerintahan dari tingkat provinsi hingga desa dalam mendorong pembangunan. Ia menyebut peran aktif Forkopimda, Danrem, Kapolda, Kajati, bhabinkamtibmas, babinsa, kepala desa, hingga lembaga adat sangat krusial dalam menciptakan pemerintahan yang responsif dan partisipatif.
Usai membuka kegiatan, Gubernur berdialog langsung dengan masyarakat setempat. Sejumlah persoalan yang di sampaikan warga antara lain kerusakan jalan dan jembatan akibat truk over dimension over load (ODOL), keterbatasan akses listrik di beberapa RT, serta belum terealisasinya kewajiban penyaluran plasma oleh sejumlah perusahaan.
Pemerintah Provinsi Kalteng akan Menginventarisasi Data Perusahaan
Menanggapi hal tersebut, Gubernur berjanji akan menindak tegas truk-truk ODOL sebagaimana penanganan yang di lakukan pada ruas jalan Palangka Raya–Kuala Kurun. Sementara untuk persoalan listrik di Desa Kenyala yang masih memiliki empat RT belum teraliri jaringan PLN, Gubernur menginstruksikan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk segera berkoordinasi dengan PLN guna mempercepat pemasangan jaringan listrik.
Terkait kewajiban plasma, Pemerintah Provinsi Kalteng akan menginventarisasi data perusahaan yang belum memenuhi kewajiban tersebut dan segera berkoordinasi dengan Pemkab Kotim untuk penyelesaiannya.
Plt. Sekda Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, yang turut mendampingi Gubernur, menyampaikan bahwa Agustiar Sabran di kenal aktif turun langsung ke daerah, bahkan saat hari libur, demi memastikan pembangunan berjalan optimal. Ia menyebut Gubernur sangat memperhatikan kerusakan jalan yang di sebabkan truk-truk besar, termasuk yang berasal dari luar daerah dan tidak berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Gubernur ingin truk-truk besar berpelat luar segera mengganti ke pelat Kalteng, membayar pajak di daerah ini, menyalurkan CSR, serta memprioritaskan rekrutmen tenaga kerja lokal,” ujarnya.
Rumah Sakit Hanau Tengah Ditingkatkan Sumber Daya Manusia
Leonard juga menambahkan bahwa dalam visi pembangunan Gubernur, peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi prioritas. Salah satu target strategis yang di usung adalah program Satu Keluarga Satu Sarjana sebagai upaya meningkatkan taraf pendidikan di Kalteng.
Tak hanya itu, layanan kesehatan juga terus di perluas melalui program pengobatan gratis. Di wilayah barat, Pemerintah Provinsi telah mendirikan Rumah Sakit Hanau yang kini tengah di tingkatkan dari segi sumber daya manusia, peralatan medis, serta kualitas pelayanannya agar bisa menjangkau masyarakat luas.
Dalam kegiatan Pasar Murah tersebut, di sediakan sebanyak 1.050 paket sembako berisi beras 5 kg, gula pasir 1 kg, dan minyak goreng 2 liter yang seluruhnya di subsidi oleh Gubernur dan di bagikan secara gratis kepada masyarakat.
Selain itu, di laksanakan juga Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menyediakan komoditas seperti beras 3 ton, minyak goreng 500 liter, bawang merah dan putih masing-masing 200 kg, gula pasir 500 kg, serta telur ayam sebanyak 200 tabak.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng Herson B. Aden, jajaran kepala perangkat daerah, Danlanud Iskandar, Plt. Sekda Kotim, Camat Talawang, serta seluruh kepala desa se-Kecamatan Talawang. (pra)
EDITOR : TOPAN




