NANGA BULIK, Kalteng.co-Bupati Lamandau H Hendra Lesmana meresmikan Jambatan Sei Guci yang menghubungkan Desa Guci ke Ibukota Nanga Bulik, dengan desa lainnya.
Peresmian ditandai dengan dengan pengguntingan pita dengan disaksikan anggota DPRD Lamandau, unsur forkopimda, Sekda, Camat, dan sejumlah kepala OPD terkait, dilingkungan Pemkab Lamandau, di Desa Guci, Rabu (22/2/2023).
Jembatan Sei Guci merupakan jembatan tipe C dengan rangka baja sepanjang 40 meter dengan lebar 5 meter, bantuan ini merupakan hibah dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan nilai anggaran Rp 7,7 miliar.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan, pembangunan jembatan Sei Guci adalah untuk mengganti jembatan kayu yang lama, menjadi jembatan rangka baja yang lebih kokoh dan dilewati masyarakat
“Sehingga diharapkan dapat meningkatkan akses transportasi arus orang dan barang, dari dan menuju ibukota Lamandau, serta daerah sekitar, sehingga meningkatkan kualitas infrastruktur bagi masyarakat sekitar dan aktivitas ekonomi sosial, budaya, pendidikan, kesehatan, pemerintahan, pembangunan, dan aktivitas lainnya berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Bupati Lamandau H Hendra Lesmana.
Bupati menjelaskan, ada proses yang cukup panjang dalam perjalanan hingga terlaksananya pembangunan jembatan sei Guci ini, mulai dari pengajuan yang dilakukan oleh pemerintah daerah, hingga persetujuan dari pemerintah pusat melalui Menteri Keuangan.
Dalam pembangunannya juga mengalami proses panjang, kerena sempat terkendala bencana banjir yang melanda Kabupaten Lamandau pada akhir tahun 2022, sehingga mengharuskan pengerjaannya diperpanjang dan baru bisa diresmikan pada tahun 2023 ini.
“Pesan saya, masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas yang diberikan ini secara baik, dengan bersama menjaga jembatan Sei Guci ini, agar tetap terawat dan bisa digunakan jangka panjang untuk kepentingan transportasi warga sekitar,” pungkasnya. (lan)
