BeritaDISKOMINFO KALTENGDiskominfosantikDISKOMINFOSANTIK KALTENGPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Kementerian PPN/Bappenas Gelar Rakorgub Bersama Gubernur Seluruh Indonesia

JAKARTA, Kalteng.co – Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar Rapat Koordinasi dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas (Rakorgub 2024) bersama Gubernur Seluruh Indonesia, di The Ritz-Carlton Hotel, Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Rakorgub tersebut bertujuan untuk memperkuat keselarasan antara Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025. Tujuan lainnya adalah untuk memperkuat fondasi transformasi dalam mencapai pembangunan yang berkelanjutan.

Dalam Rakorgub tersebut, Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa menyoroti kemajuan dan tantangan pembangunan daerah, serta mencari solusi strategis untuk menangani masalah mendasar seperti kemiskinan, stunting, dan pelayanan serta infrastruktur dasar.

Suharso Monoarfa menjelaskan, bahwa dari dua tahun pertemuan dengan para Kepala Daerah, terdapat dua permasalahan dasar yang menjadi fokus, yaitu pembangunan infrastruktur keras (hard infrastructure) dan infrastruktur halus (soft infrastructure). Rakorgub ini dianggap sebagai momentum bagi para Gubernur/Pj. Gubernur untuk bertukar pikiran dan memberikan saran kepada Pemerintah Pusat terkait isu dan permasalahan di daerahnya.

Target Pembangunan Infrastruktur Keras dalam RPJMN 2019-2024 termasuk Jalan Mantap Provinsi, Jalan Mantap Kabupaten/Kota, dan Jalan Mantap Nasional. Namun, Suharso menekankan bahwa masih diperlukan upaya lebih lanjut dalam mencapai target-target tersebut, terutama terkait infrastruktur soft seperti pendidikan dan kesehatan.

Selain itu, dalam bidang kesehatan, masih ada tantangan serius seperti penyakit TBC dan stunting. Suharso juga menyampaikan rencana Bappenas untuk menjadikan guru sebagai profesi nasional, mirip dengan anggota Polri, sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Kepala Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah Leonard S. Ampung juga menyampaikan isu strategis yang dihadapi, termasuk masalah kemiskinan, stunting, akses terhadap hunian layak, dan pendidikan.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap mendapatkan dukungan dari Pemerintah Pusat untuk pembangunan infrastruktur, pengembangan sarana kesehatan dan pendidikan, serta upaya hilirisasi produk sumber daya alam untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat. Melalui Rakorgub ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antara Pemerintah Pusat dan Daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan merata di seluruh Indonesia. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button