
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Komando Resor Militer (Korem) 102/Panju Panjung menerima kunjungan kerja dari Komisi I DPR RI dalam rangka meninjau langsung kesiapan satuan dalam proses transformasi menjadi Komando Daerah Militer (Kodam) XXI/Tambun Bungai. Kegiatan berlangsung di Markas Korem 102/Pjg, Kamis (3/7/2025).
Kunjungan tersebut di pimpin oleh Ketua Tim Komisi I DPR RI, H. Rachmad Hidayat, S.H., bersama tiga anggota DPR RI lainnya yakni Drs. Taufiq Hidayat, Trinovi Khairani, dan Andina Theresia Narang, B.Comm. Rombongan juga di dampingi sejumlah tenaga ahli dan staf sekretariat Komisi I DPR RI.
Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Wimoko, S.E., M.Si., menyampaikan apresiasi atas kunjungan Komisi I DPR RI ke wilayah kerjanya. Ia menegaskan bahwa Korem 102/Pjg menyambut baik dukungan dari DPR RI dalam upaya transformasi menjadi Kodam XXI/TB.
“Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk menyampaikan kesiapan Korem 102/Pjg dalam transformasi kelembagaan menjadi Kodam, termasuk rencana redistribusi ke wilayah Sampit, peningkatan status Balak Aju menjadi Balakdam, serta kebutuhan anggaran yang di perlukan,” ungkap Brigjen Wimoko dalam sambutannya.
Ia berharap, kunjungan ini dapat memberikan dampak positif bagi penguatan struktur organisasi TNI AD di Kalimantan Tengah serta memperkuat koordinasi antara jajaran TNI dengan legislatif.
“Saya berharap semua aspirasi dan harapan kami di Korem 102/Pjg dapat di terima dan di tindaklanjuti. Kunjungan ini kami pandang sangat strategis dalam mendorong peningkatan kinerja dan penguatan pertahanan wilayah,” tegasnya.
Penguatan Struktur Pertahanan Harus Sejalan Dengan Dinamika Zaman
Sementara itu, Ketua Tim Komisi I DPR RI, H. Rachmad Hidayat, S.H., menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan hangat dari jajaran Korem 102/Pjg. Ia menjelaskan bahwa Komisi I memiliki tugas pengawasan di bidang pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen.
“Dalam konteks pengawasan militer, Komisi I DPR RI berperan penting dalam pembahasan kebijakan, termasuk revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dan pembahasan RUU Hukum Disiplin Militer,” jelas Rachmad Hidayat.
Ia menambahkan, kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan masukan langsung dari satuan teritorial terkait kesiapan dan tantangan di lapangan, terutama dalam proses transformasi struktur organisasi menjadi Kodam baru. “Penguatan struktur pertahanan harus sejalan dengan dinamika zaman dan kesiapsiagaan negara menghadapi berbagai potensi ancaman,” tandasnya.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut jajaran pejabat Korem 102/Pjg seperti Kasrem, Kasiren, para Kepala Seksi (Kasi), para Komandan/Kepala Balak Aju, serta para Perwira Staf Korem 102/Pjg. Kegiatan berlangsung dengan penuh kehangatan dan semangat sinergi antara legislatif dan TNI. (pra)
EDITOR : TOPAN