PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Mudik di tengah musim hujan, masyarakat harus waspada aquaplaning. Akhir-akhir ini, curah hujan mengalami peningkatan di sejumlah wilayah Kalimantan Tengah.
Oleh sebab itu, warga harus selalu waspada saat berkendara. Terlebih yang ingin pergi ke kampung halaman dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1445 H tersebut.
Aquplaning adalah kondisi di mana ban kendaraan melewati permukaan air, namun dalam keadaan mengambang atau tidak sepenuhnya menyentuh tanah atau badan jalan. Sehingga bisa mengakibatkan kendaraan tergelincir dan susah dikontrol.
Imbauan ini diberikan kepada Tim Emergency Response Palangka Raya kepada seluruh masyarakat Kota Cantik Palangka Raya agar selalu mengutamakan keselamatan sekaligus mewaspadai bahaya aquaplaning tersebut.
Ketua Emergency Response Palangka Raya, Jean Steve melalui Kabag Opsnya, Yustinus Exaudi mengatakan, bahwa masyarakat terkhususnya yang membawa kendaraan pribadi harus mewaspadai kejadian aquaplaning dan inipun harus menjadi perhatian apalagi saat hujan deras terjadi.
“Mengingat Sekarang Kota Palangka Raya dan secara Luas Provinsi Kalimantan Tengah masuk musim hujan, sehingga kita meminta agar para pengendara berhati-hati dan menurunkan kecepatan kendaraannya jika hujan deras terjadi,” katanya, Jumat (5/4/2024).
Ia mengatakan, jalan yang basah dan tergenang akibat hujan berpotensi memicu terjadinya aquaplaning. Aquaplaning sendiri merupakan situasi berbahaya di mana ban kendaraan gagal menapak pada aspal karena adanya lapisan air di atas jalan
Oleh karean itu, warga yang hendak mudik menggunakan mobil ataupun motor saat kondisi hujan, jangan lupa agar selalu menekankan keselamatan dan melakukan Cek and Ricek kendaraanya di bengkel yang telah di percaya.
“Kami tim ERP sendiri berkomitmen untuk terus memberikan Pelayanan Kedaruratan terkhususnya di Wilayah Kota Palangka Raya. Masyarakat yang membutuhkan Pertolongan segera bisa menghubungi nomor call center kami di 081343016800 atau di 085252877781,” tutupnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN
